MOMENTUM, Metro--Fasilitas tempat pemasangan spanduk imbaun dan  sosialisasi berbagai program pembangunan, di Kota Metro masih minim. Akibatnya sejumlah pagar perkantoran dijadikan lokasi pemasangan spaduk. Bahkan, pagar rumah dinas (rumdis) walikota pun tak luput dijadikan lokasi pemasangan spanduk.

Kondisi tersebut mengundang keperihatinan warga Kota Metro. "Kadang enggak nyaman lihatnya. Spanduk berjejer hampir di sepanjang pagar kantor-kantor. Lingkungan yang seharusnya tertib dan rapih, malah terkesan kumuh," kata Fahri Setiawan warga Kecamatan Metro Pusat pada Harianmomentum.com, Kamis (24-6-2021).

Senada dikatakan Rohman warga Kelurahan Metro. Menurut dia, banner dan spanduk yang dipasang tidak pada tempatnya juga kerap ditemui di kawasan Kantor Pemkot Metro.

"Didepan kantor Pemkot Metro juga ada banner yang dipasang di pagarnya. Itukan mengganggu keindahan dan pemandangan kantor," ungkapnya.

Warga berharap, spanduk imbauan atau sosialisasi program itu dipasang pada tempat yang tidak menganggu ketertiban dan kenyamanan lingkungan.

"Harusnya (spanduk) dipasang di tempat yang tidak mengganggu keindahan dan ketertiban lingkungan. Kalau di pagar kantor, apa lagi pagar rumah dinas walikota itukan ngk pantas. Malah terlihat kumuh. Maunya sih di papan billboard atau di lokasi strategis yang tidak merusak pemandangan," harapnya.

Terkait kondisi tersebut, pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Metro belum bisa memberikan pejelasan. 

"Besok kita ngobrol ya. Sekarang saya lagi ada kegiatan di provinsi," kata Kasi Penegak Perda Sat Pol PP Kota Metro, Ali saat dihubungi melalui pesam WhatsApp. (**)

Laporan: Opie/Rio
Editor: Munizar