MOMENTUM, Liwa--Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat berskala mikro (kini PPKM level 3) di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) sejak awal Juli 2021, sepertinya belum banyak berpengaruh untuk menurunkan kasus penularan covid-19.

Hingga saat ini, kasus penularan covid-19 di Lambar masih terus meningkat. Begitu juga dengan kasus kematian akibat covid-19 yang terus bertambah.

Terhitung sejak 3 Juli 2021, penambahan positif covid-19 di Lambar mencapai 928  kasus. Sedangkan angka kematian betambah 40 orang.

Data Dinas Kesehatan Lambar, pada Senin 26 Juli, terjadi penambahan 40 kasus positif covid-19. Dengan penambahan tersebut, total positif covid-19 di Lambar mencapai 1.833 orang. Dari jumlah tersebut, 1.285 orang selesai menjalani isolasi dan dinyatakan sembuh. Sedangkan angka kematian mencapai 85 orang.

Satgas Penanganan covid-19 Lambar Bidang Komunikasi Publik Erna Yanti membenarkan peningkatan kasus positif terus terjadi dalam kurun waktu 23 hari belakangan. 

Menurut dia, angka positif covid-19 setiap harinya mencapai puluhan kasus yang juga diiringi penambaham kasus kematian.

"Tambahan 40 kasus positif hari ini berasal dari delapan kecamatan. Terbanyak dari Kecamatan Balikbukit dengan sebelas kasus positif. Sebelas kasus itu, enam kasus baru dan lima hasil tracing dari kasus sebelumnya," kata Erna pada Harianmomentum.com.

Selanjutnya, dua kasus dari Kecamatan Batubrak, satu diantaranya meninggal dunia. Tiga kasus di Kecamatan Batukrtulis: satu kasus hasil tracing dan dua kasus baru.

"Penambahan lima kasus juga terjadi di Kecamatan Sukau,n empat diantaranya hasil tracing dan satu meninggal dunia saat  isolasi di Rumah Sakit Alimudin Umar. Serta Kecamatan Lumbok dua kasus yang merupakan hasil tracing," tambahnya.

Sedangkan di Kecamatan Waytenong enam kasus: tiga hasil tracing dan tiga kasus baru. Empat kasus di Kecamatan Pagardewa: dua hasil tracing dan dua kasus baru.

"ujuh kasus di Kecamatan Belalau: enam hasil tracing dan satu sedang menjalani isolasi di RSUD Alimudin Umar," paparnya.

Dia mengimbau masyarakat berperan aktif membantu upaya pencegahan penularan covid-19 dengan meningkatkan disiplin penerapan protokol kesehatan: memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi.mobilitas.

"Kita semua harus lebih disiplin menerapkan prokes, walaupun sudah divaksin, agar penularan covid-19 tidak terus terjadi," imbaunya. (**)

Laporan: sulemy

Editor: munizar