MOMENTUM, Bandarlampung--Kasus Covid-19 di Indonesia secara nasional mengalami kenaikan. Hingga 6 Agustus 2021, kenaikannya mencapai 54 persen.

Hal itu teruangkap dalam rapat evaluasi perkembangan dan tindak lanjut PPKM Level IV di wilayah luar Jawa-Bali. Rapat secara daring diikuti Gubernur Arinal Djunaidi bersama sejumlah pejabat setempat di Rumah Dinas-Mahan Agung, Sabtu (7-8-2021).

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan per tanggal 25 Juli 2021 kenaikan kasus di luar Jawa-Bali sebanyak 13.200 kasus atau naik 34 persen secara nasional. 

Kemudian, pada 1 Agustus 2021 sebanyak 13.589 kasus atau naik sebesar 44 persen secara nasional dan hingga tanggal 6 Agustus 2021 sebanyak 21.374 kasus atau naik menjadi 54 persen kasus secara nasional.

Presiden meminta perhatian beberapa kepala daerah di luar Jawa-Bali dengan kenaikan kasus tinggi. Disebutkan, daerah yang  mengalami peningkatan kasus, yaitu Kalimantan Timur, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Riau.

Kepada kepala daerah tersebut, Presiden meminta tiga hal penting untuk direspon dengan cepat. Pertama, menurunkan Mobilitas masyarakat. Kedua, testing dan tracing dipercepat,  segera temukan yg terkonfirmasi positif Covid-19.

Kemudian, ketiga, penyelenggaraan  isolasi terpusat, dengan memanfaatkan fasilitas- fasilitas umum yg memungkinkan. 

Kepala Daerah diminta untuk segera mempersiapkan,  Menteri PUPR diminta untuk  membantu Kabupaten/Kota dalam  kaitan ini,  Presiden RI juga memerintahkan untuk  melibatkan IDI (Ikatan Dokter Indonesia) daerah terutama dalam hal konsultasi medis.

Menyinggung vaksinasi, Presiden meminta seluruh kepala daerah segera melaksanakan. "Jangan biarkan vaksin itu berhenti, langsung suntikan kepada masyarakat," ujarnya. (*)

Editor: Nurjanah/Rls.