MOMENTUM, Liwa--Peningkatan infrastruktur matap menjadi salah satu dari Pitu Program Unggulan pasangan Bupati Parosil Mabsus dan Wakil Bupati Mad Hasnurin, untuk mewujudkan visi Lampung Barat  (Lambar) Hebat dan Sejahtera.

Terkait hal tersebuut, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kabupaten Lambar mengedepankan prinsip berkeadilan dengan memperhatikan aspek mitigasi bencana dan berwawasan lingkungan dalam melaksanakan program pembangunan infrastruktur.

Penerapan prinsip tersebut diarahkan untuk mencapai sejumlah tujuan, antara lain: tersedianya jalan dan jembatan dalam kondisi mantap, tersedianya jaringan irigasi dalam kondisi baik. Meningkatnya perumahan yang memenuhi standar kelayakan dan kesehatan, serta meningkatnya pemanfaatan tata ruang sesuai dengan peruntukan.

Bupati Lambar meninjau pelaksanaan program pembangunan jalan

Program kerja DPUPR tersebut sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lambar tahun 2017-2022 yang disesuaikan dengan tugas dan fungsi masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD).

Hingga saat ini, DPUR Lambar telah melaksanakan 16 program pembangunqn infrastruktiutyang mengacu pada RPJMD tahun 2017-2022.

Enam belas program pembangunan infrastruktur itu: peningkatan kualitas jalan dan jembatan, peningkatan pelayanan administrasi perkantoran. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur, Peningkatan dan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan OPD. Pembangunan jalan dan jembatan serta rehabilitasi pemeliharaan jalan dan jembatan.

Selanjutnya: peningkatkan kualitas jaringan irigasi melalui program pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan jaringan pengairan lainnya serta program pengendalian banjir.

Bupati Lambar meninjau hasil program pembangunan sarana air minum layak

Kemudian  dalam meningkatkan kualitas sarana prasarana dan utilitas permukiman dilaksanakan program pembangunan saluran drainase/gorong-gorong/trotoar. Program pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah, pembangunan ifrastruktur perdesaan serta program pembangunan dan rehabilitasi fasilitas umum.

Dalam meningkatkan kualitas perumahan, dilakukan melalui program lingkungan perumahan dan

Permukiman. Untuk peningkatkan pemanfaatan ruang sesuai dengan RT/RW dilakukan melalui program perencanaan tata tuang dan program pengendalian pemanfaatan ruang.

Terakhir dalam upaya terpenuhinya ketersediaan lahan sesuai dengan tata ruang, dilakukan melalui program penataan penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah.

Capaian keberhasilan program peningkatan infrastruktur mantap itu dapat dilihat dari persentase penguatan jalan poros antar Kecamatan dan jalan kabupaten dengan uraian sampai tahun 2020. Untuk jalan mantap mencapai 62,68% dengan target sampai  tahun 2022 sebesar 80,00%.

Bupati Lambar meresmikqn salah satu hasil program DPUPR

Sedangkan untuk jembatan mantap hingga tahun 2020 sudah mencapai 78,33% dengan target 87,22% di tahun 2022. 

Kemudian dalam memantapkan infrastruktur pendukung perekonomian dan kesejahteraan rakyat, seperti; irigasi, listrik dan sarana air bersih, pencapaianya meliputi: irigasi berfungsi baik hingga tahun 2020 mencapai 53% dengan targer 60% di tahun 2022.

Sarana layanan air minum layak hingga tahun 2020 mencapai 250.426 jiwa dengan target 300.307 jiwa pada tahun 2022.Sanitasi layak hingga tahun 2020 telah menjangkau 81.621 kepala kelurga dari target 84.028 kepala keluarga.

Terakhir untuk desa teraliri listrik hingga tahun 2020 mencapai 98,53% dari target 100% pada tahun 2022. (advertorial)