MOMENTUM, Bandarlampung--Komitmen, sinergi dan koordinasi yang kuat seluruh elemen, menjadi kunci mencapai sukses prestasi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, di Provinsi Papua, awal Oktober mendatang.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung Muhammad Yusuf Sufarano Barusman saat memberikan pengarahan kepada pelatih dan manjer cabang olahraga serta  Satgas KONI setempat untuk PON Papua, Selasa (9-7-2021).

"Semua harus bersinergi sesuai tugas dan fungsi masing-masing. Pelatih dan manajer, fokus mengurus atlet masing-masing," kata Yusuf Barusman.

Dia juga mengingatkan, kepada seluruh atlet, pelatih dan panitia kontingen PON Lampung untuk selalu menjaga kondisi kesehatan.

“PON kali ini sangat berbeda dengan PON sebelumnya. Kita bertanding dalam kondisi pandemi covid-19. Jadi semua harus disiplin menerapkan protokol kesehatan, agar seluruh rencana dan persiapan yang telah kita lakukan dapat berbuah prestasi mengembalikan kejayaan olahraga Provinsi Lampung," imbaunya.

Kontingen PON Lampung direncanakan berangkat ke Papau secara bertahap  mulai 16 September. Kemudian rombongan kedua berangkat pada 20 September dan terakhir 29 September 2021.

Pada PON XX di Papua, kontingen Lampung akan turun di 26 cabor, antara lain: angkat besi, angkat berat, panahan, senam alteltik, biliar, bulutangkis, renang, selam, menembak. 

Kemudian: dayung, judo, softballm layar, bermotor, judo, karate, taekwondo, tarung derajat. Catur, sepak takraw dan tinju, terjun payung, kempo, muaythai, baseball dan gulat.

Lokasi pertandingan 26 cabor itu  terbadi dalam  empat kluster: Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke. (**)

Laporan: Humas KONI

Editor: Munizar