MOMENTUM, Kotaagung Barat--Pelaksanaan sistem pembelajaran tatap muka (PTM) secara langsung di sekolah harus benar-benar menerapkan protokol kesehatan secara ketat,untuk mencegah penularan covid-19.
Untuk memastikan pelaksanaan PTM, benar-benar menerapkan aturan prokes ketat, Wakil Bupati Tanggamus AM Syafi'i meninjau sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Kotaagung Barat, Rabu (17-11-2021).
Peninjaun diawali dari SD Negeri 1 dan PAUD Kalimiring. Kemudian MTs NU dan SDN 1 Kanyangan, SDN 1 Gedungjambu dan SDN 1 Maja. Kepada para murid dan guru, wabup mengingatkan tentang pentingnya prokes untuk mencegah penularan covid-19.
"Walaupun sekarang kasus covid-19 sudah menurun, bukan berarti pandemi sudah berakhir. Karena itu, kita semua harus tetap disiplin menerapkan prokes. Termasuk dalam pelaksanaan PTM ini,agar kita semua aman dari penularan covid-19," pintanya.
Selain meninjau sekolah, wabup juga berkunjung ke sejumlah kantor pekon/desa di kecamatan setempat. Kepada para aparat pekon, bupati meminta untuk mengoptimalkan pendataan warga yang telah dan belum divaksin covid-19.
"Aparat pekon harus lebih optimal mendata warganya yang belum dan yang sudah divaksin. Yang belum divaksin segera diarahkan untuk ikut vaksin di lokasi terdekat.
"Vaksinasi itu penting, untuk menurunkan resiko penularan sekaligus membentuk kekebalan kelompok terhadap paparan covid-19. Karena itu, yang belum divaksin, segera datang ke gerai-gerai vaksin terdekat," imbaunya.
Wabup juga meminta, aparat pekon memperkuat sinergi dengan pihak kecamatan dan pemkab demi kelancaran pelaksanaan program pembangunan.
"Sinergi dan koordinasi itu sangat penting, agar pelaksanaan program pembangunan bisa berjalan lancar dan baik," terangnya. (**)
Laporan: galih
Editor: munizar
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com