Teken MoU dengan Pemkab Lamsel, PLN Sulap Limbah jadi Primadona

Tanggal 02 Des 2021 - Laporan - 736 Views
PLN bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam pemanfaatan Fly Ash Bottom Ash (FABA). Dengan pemanfaatan ini akan mendorong ekonomi daerah karena dapat memberikan nilai ekonomi dari hasil pemanfaatan limbah tersebut untuk berbagai hal di sektor konstruksi, infrastruktur, pertanian dan lainnya.

MOMENTUM, Kalianda--Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilaksanakan di Aula Sebuku, Kamis (02-12-2021), oleh Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, Manager UPK Sebalang, Rosyid Nurdin Fauzi dan Manager UPK Tarahan, Yuli Tri Setyono. Turut hadir Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lampung Selatan, Feri Bastian dan perwakilan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Muhammad Amin.

General Manager PLN UIK SBS, Djoko Mulyono, diwakili Manager UPK Sebalang, Rosyid Nurdin Fauzi, menyampaikan ucapan terima kasih atas terselenggaranya MoU ini.

“Mewakili General Manager PLN UIK SBS, menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan atas terlaksananya MoU ini. Program pemanfaatan FABA ini sudah berjalan sejak tahun 2019 sampai dengan sekarang dan telah memproduksi  lebih dari 300 ribu buah paving block,” kata Rosyid, Kamis (2-12-2021).

“Pemanfaatan ini antara lain pembangunan sarana sanitasi menggunakan batako FABA, pembangunan jalan desa sepanjang 400 meter, pembangunan parkiran kantor desa Tarahan serta pembangunan halaman masjid di dusun Sinar Laut. Dengan adanya MoU Pemanfaatan FABA ini dapat mendukung PROPER pengelolaan lingkungan di PLN UIK SBS,” ungkap Rosyid menambahkan.

Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, menyambut baik kerja sama ini yang mana manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat kabupaten Lampung Selatan.

“Terima kasih PLN UPK Sebalang dan PLN UPK Tarahan telah menginisiasi optimalisasi pemanfaatan FABA bagi masyarakat Lampung Selatan. Dengan pemanfaatan produk FABA berupa paving block yang dimanfaatkan dalam perbaikan jalan yang menghubungkan dua dusun, Sinar Laut dan Sebalang 2 tersebut,” ungkap Bupati Lampung Selatan.

Selain itu, Nanang berharap kedepannya PLN dapat turut berkontribusi dalam pembangunan tata ruang di kabupaten Lampung Selatan melalui produk pemanfaatan FABA. Pemerintah kabupaten Lampung Selatan telah menyiapkan lahan seluas 2 hektar yang selanjutnya dapat digunakan sebagai tempat pengelolaan FABA yang dikelola oleh BUMD setempat.

PLN UIK SBS terus mendorong pemanfaatan material Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) atau limbah padat yang dihasilkan dari proses pembakaran batu bara pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) menjadi bahan baku keperluan berbagai sektor yang dapat mendorong ekonomi.

Dengan pemanfaatan FABA ini tentu dapat mendorong ekonomi daerah karena dapat memberikan nilai ekonomi dari hasil pemanfaatan limbah tersebut untuk berbagai hal di sektor konstruksi, infrastruktur, pertanian dan lainnya. Berbagai sektor diharapkan bisa ikut serta memanfaatkan FABA, mulai dari UMKM, bisnis, industri, hingga pemerintah

Dalam kesempatan ini juga diserahkan secara simbolis bantuan berupa 75 ribu buah paving block yang sudah terpasang di Kebun Edukasi Kalianda Lampung Selatan, berlokasi tepat di samping rumah dinas Bupati Lampung Selatan.

Pasca penandatanganan MoU, acara dilanjutkan dengan pemaparan tentang pemanfaatan FABA sebagai material konstruksi dengan pemateri dari LIPI.(**)

Editor: Nurjanah/rls

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


SBI Perkuat Fokus Efisiensi dan Inovasi Hadap ...

MOMENTUM, Jakarta--PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (“SBI”) men ...


Kunjungan Kerja Proyek Food Systems, Land Use ...

MOMENTUM, Semarang--Tim Deputy National Project Director Folur me ...


Maret 2024, BI: Indeks Keyakinan Konsumen Lam ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Keyakinan masyarakat Lampung terhadap ki ...


Kabar Gembira, RS Belleza Kedaton Kini Layani ...

MOMENTUM, Bandarlampung--'Kabar gembira bagi masyarakat Lampung. ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com