MOMENTUM, Metro--Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Metro berencana akan kembali memperbaiki Jalan dr.Sutomo yang saat ini rusak.

Agar kerusakan tidak terus terulang, proses perbaikan rencananya akan menggunakan sistem rigid atau cor beton. 

Diketahui, ruas jalan dr. Sutomo Kota Metro yang belum lama selesai diperbaiki dengan sistem tambal sulam, saat ini kembali rusak.

Kepala DPUTR Kota Metro Eka Irianta mengatakan, rusaknya Jalan dr. Sutomo itu dikarenakan terlalu banyak mobil bertonase besar yang melintas di ruas jalan tersebut.

"Kita akan periksa kembali, mungkin nanti di bulan Januari 2022 akan ada perbaikan. Masalahnya, jalan tersebut sering dilewati oleh mobil besar sehingga Jalan dr. Sutomo cepat rusak," kata Eka pada Harianmomentum.com, Rabu (15-12-2021).

Menurut dia, dengan kondisi tersebut, seharusnya proses perbaikan ruas jalan dr.Sutomo harus menggunakan  metode rigit atau cor beton.

"Memang, pembiayaan rigit beton itu tidak murah. Tapi itu menjadi solusi agar kondisi kedepannya tidak rusak lagi," jelasnya. 

Eka menyebut, jika sistem rigid belum bisa diterapkan secara menyeluruh, makan proses perbaikan dilakukan bertahap dengan mendahulukan badan jalan yang rusak parah  

"Makanya nanti akan kita cari solusi, mungkin yang parah akan kita perbaiki lebih dulu. Kita potong titik yang rusak parah, kemudian dirigid. Kita bisa sedikit-sedikit karena dana nya tidak murah," ungkapnya. 

Untuk mengurangi pontensi kecelakaan lalu lintas akibat kerusakan jalan, akan dilakukan penimbunan badan jalan yang berlubang.

"Nanti untuk sementara, badan jalan yang berlubang kita timbun dengan  sabes atau sirtu koral, agar lubangnya tidak tambah besar dan meminimalisir potensi kecelakaan," terangnya. (**)

Laporan: Opie/Rio

Editor: munizar