MOMENTUM, Bandarlampung--Tiga kepala daerah di Provinsi Lampung segera memasuki akhir masa jabatan (AMJ) pada 22 Mei mendatang.

Ketiganya: Bupati Mesuji Saply dan Wakil Bupati Haryati Cendralela. Lalu Bupati Tulangbawang Umar Ahmad dan Wakil Bupati Fauzi Hasan. Terakhir, Bupati Pringsewu Sujadi Saddat dan Wakil Bupati Fauzi.

Sejumlah nama-nama pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung dikabarkan menjadi kandidat sebagai Penjabat (Pj) Bupati.

Berdasarkan informasi yang diterima harianmomentum.com, Minggu (20-2-2022), ada lima pejabat eselon II yang digadang-gadang bakal menjadi Pj bupati.

Antara lain: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Sulpakar informasinya bakal menjadi Pj Bupati Mesuji.

Kemudian untuk Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Budhi Darmawan menjadi kandidat Pj Bupati Tulangbawang Barat. Selain itu, ada juga nama Kepala Dinas PMDT Zaidirina yang dikabarkan bakal menjadi Pj bupati setempat.

Terakhir, kandidat Pj Bupati Pringsewu juga terdapat dua nama: Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Adi Erlansyah dan Kepala Dinas Kesehatan Reihana.

Diketahui, Sulpakar pernah menjadi Pj Walikota Bandarlampung dan Pj Bupati Lampung Selatan. Sedangkan Adi Erlansyah pernah menjadi Pj Bupati Lampung Tengah.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung sedang menyiapkan kandidat penjabat (Pj) bupati yang akan diusulkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Para kandidat tersebut akan menjadi ’’nakhoda’’ sementara untuk tiga bupati: Mesuji, Pringsewu dan Tulangbawang Barat. Sebab, ketiganya akan berakhir masa jabatannya pada 22 Mei 2022. 

Hal itu disampaikan Koharudin, Kabag Kerjasama Pejabat Negara dan Legislatif, Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Lampung, Senin (14-2-2022).

Menurut dia, pemprov akan mengusulkan masing- masing tiga kandidat untuk setiap daerah yang akan berakhir masa jabatan. “Sehingga totalnya ada sembilan nama yang akan diusulkan gubernur nantinya ke kemendagri,” jelas Kohar saat ditemui di ruang kerjanya.

Menurut dia, idealnya usulan itu disampaikan 40 hari sebelum masa jabatan berakhir. “Kalau habis tanggal 22 Mei 2022, mungkin sekitar bulan April sudah diusulkan. Masing- masing tiga, berarti ada sembilan nama," kata Kohar.

Ada tiga bupati yang habis masa jabatan pada 22 Mei mendatang: Bupati Mesuji Saply, Bupati Pringsewu Sujadi dan Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad.

Sejumlah nama yang diusulkan tentunya pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Lampung. Selain ketiga daerah itu, ada dua kabupaten lainnya yang masa jabatan kepala daerahnya habis pada akhir 2022. 

"Yaitu Lampung Barat dan Tulangbawang. Keduanya berakhir pada Desember nanti," jelasnya.

Dia menjelaskan, Pemprov Lampung telah mengirimkan surat ke ketua DPRD dan bupati yang akan habis masa jabatannya untuk melaksanakan Rapat Paripurna pemberhentian jabatan kepala daerah.

"Itulah yang menjadi dasar gubernur untuk menyusun nama-nama yang akan diusulkan sebagai Pj kepada mendagri," tuturnya. (**)