MOMENTUM, Bandarlampung--Ahmad Handoko, yang dikenal sebagai tim hukum DPD Demokrat Lampung pada era kepemimpinan M. Ridho Ficardo, dikabarkan pindah ke Partai Amanat Nasional (PAN).

Kabar tersebut beredar usai Handoko diketahui bertamu ke kediaman Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Jakarta.

Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Ketua Badan Komunikasi Strategis Daerah (Bakomstrada) DPD Demokrat Lampung Deni Ribowo mengatakan, kunjungan Handoko hanya silaturahmi dan urusan bisnis.

"Saya baru aja berkomunikasi dengan beliau (Handoko), bertemu dengan Pak Zulhas hanya silaturahmi dan urusan bisnis," ujar Deni saat dikonfirmasi, Selasa (22-2-2022) malam.

Deni menuturkan, sah-sah saja bagi siapapun untuk melakukan silaturahmi tanpa memandang partai.

"Siapapun juga saat melakukan silaturahmi dan pertemuan bisnis ya sah-sah saja tanpa melihat partai dan setiap orang soal pilihan politik juga ada kebebasan individual," tuturnya.

Dia menegaskan, sampai saat ini Ahmad Handoko masih konsisten berstatus sebagai kader Partai Demokrat.

Terkait informasi adanya tawaran terhadap Ahmad Handoko, Deni mengatakan tidak terlalu memahami dan mengatakan setiap orang wajib menjaga silaturahmi.

"Soal tawaran-tawaran kita gak paham itu, yang pasti setiap orang wajib menjaga silaturahmi apalagi pak Zulhas juga orang Lampung, dan juga ketua partai politik," ungkapnya.

Sementara saat dikonfirmasi, Ahmad Handoko tidak memberikan jawaban pasti terkait informasi ia diajak bergabung ke PAN oleh Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan.

"Belum sekarang, nanti kita obrolin mbak. Saya sedang diluar kota," kata Handoko. (*)