MOMENTUM, Liwa -- Bupati Lampung Barat (Lambar) Parosil Mabsus menerima penghargaan tanda kehormatan Satyalancana Wira Karya dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Penghargaan tersebut diserahkan Presiden Joko Widodo pada puncak perayaan Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang berlangsung di Medan Sumatera Utara pada Kamis 7 Juli 2022.
Penganugerahan tersebut berdasarkan surat lampiran keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 42/TK/Tahun 2022, tentang penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Wira Karya, yang diberikan kepada sejumlah Pejabat dan WNI.
Bupati Parosil diberikan penghargaan Satyalancana Wira Karya atas peran aktifnya dalam pengembangan program Bangga Kencana. Yaitu, melalui pemantapan Kampung Keluarga Berencana atau KB.
Program itu didukung dengan kegiatan edukasi pencegahan stunting, pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) balita, kegiatan stimulasi deteksi dini tumbuh kembang di Posyandu, PAUD/TK, pelayanan KB gratis, serta melakukan program pengembangan dan konsumsi pangan lokal.
Capaian program itu tidak terlepas dari dukungan berbagai satker. Antara lain, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A).
Sejumlah program yang turut mendukung diraihnya penghargaan. Seperti, program Pelayanan KB, Kampung KB, Kesrak PKK, dan Poktan yang terdiri dari BKB, BKR, BKL, PIK R dan UPPKS.
Capaian KB tertinggi di Lambar adalah KB MKJP. Selanjutnya, Kampung KB di Lambar sudah terbentuk di 59 pekon/desa yang tersebar di 15 kecamatan.
Sukseskan program di Kampung KB, tidak terlepas dari dukungan dan peran organisasi perangkat daerah (OPD). Begitu juga program Kesrak PKK yang melibatkan seluruh PKK dalam mendukung program P2KBP3A bersama dengan Kodim setempat.
Selanjutnya Dinas Ketahanan Pangan Lambar, yang juga berperan penting dalam pencapaian program Penganekaragaman Konsumsi Pangan Lokal yang meliputi empat point. Pertama, Program Pangan Mandiri, yang dilatarbelakangi pandemi Covid-19 sehingga perlu penyediaan pangan masyarakat secara mandiri serta untuk mengantisipasi terjadinya kerawanan pangan.
Dasar pelaksanaan Program Pangan Mandiri adalah Surat Edaran Bupati Lampung Barat Nomor : 060/331/III.09/2020 tentang Himbauan Pelaksanaan Program Pangan Mandiri (PM) untuk mendukung penyediaan pangan pada masa pandemi Covid-19.
Dengan memanfaatkan lahan pekarangan dan lahan kosong untuk ditanami tanaman sumber pangan. Pelaksanaannya dimulai sejak tahun 2021 yang dilakukan secara swadaya.
Pemanfaatan lahan pekarangan oleh masyarakat, Pembuatan demplot Pangan Mandiri kabupaten, Pembuatan demplot Pangan Mandiri Kecamatan, dan Pembuatan demplot Pangan Mandiri Pekon.
Kedua, Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang merupakan program pemerintah untuk meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas, dan pemanfaatan pangan dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan rumah tangga dan mendukung program pencegahan dan penurunan stunting.
Program itu dilakukan dengan memberikan bantuan kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) dengan sistem swakelola. Meliputi ruang lingkup kegiatan, Pembuatan rumah bibit, Pengembangan demplot, Penanaman di pekarangan anggota, Pengembangan pasca panen.
KWT yang menerima bantuan pada 2022, antara lain, KWT Sinar Harapan Pekon Sedampah Balik Bukit, KWT Karya Melati Pekon Sukabumi, Batubrak, KWT Ampera Sauyunan Pekon Sindangpagar Sumberjaya, KWT Sinar Pajar Pekon Purajaya Kebuntebu, KWT Organik Waras Sakti Pekon Ciptawaras, Gedungsurian, dan KWT Dharma Sari Pekon Srimenanti, Airhitam.
Ketiga, Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan, dengan pengadaan bantuan benih, bibit tanaman, bibit buah-buahan, polybag kepada TP PKK Kecamatan dan TP PKK Pekon. Sebagai stimulan dan percontohan yang diterapkan di Seluruh TP PKK Kecamatan, diantaranya TP PKK Pekon Tribudisyukur, Kebuntebu dan Pekon Sukaraja, Batubrak.
Keempat, Pelatihan Pengolahan Pangan Lokal, yakni dengan melaksanakan Pelatihan pengolahan produk turunan kopi Tahun 2021 dan Pelatihan pengolahan produk pangan lokal (berbasis umbi-umbian).
Bupati Parosil Mabsus bersyukur kepada Allah SWT atas diberikannya penghargaan Satyalancana Wira Karya.
"Rasa syukur kami kepada Tuhan Yang Maha Esa dan kami ucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyrakat Lambar. Hari ini kami mendapatkan tanda kehormatan dari Bapak Presiden Republik Indonesia berupa Satya Lancana Wira Karya. Semoga menjadi motivasi bersama untuk terus menorehkan prestasi dan pembangunan," katanya.
Dikatakan Parosil, tanpa kerjasama dan partisipasi yang baik dari masyarakat, sulit untuk dapat mewujudkan penghargaan kelas nasional seperti itu.
"Penghargaan Satyalencana Wira Karya ini saya persembahkan bagi masyatakat Lampung Barat," ucap Parosil. (**)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com