MOMENTUM, Sukadana--Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) mendatangi Kantor Kementrian Dalam Negeri di Jakarta.
Kedatangan Apdesi Lamtim didampingi Ketua DPD Apdesi Provinsi Lampung Suhardi Buyung dan Ketua Umum DPP Apdesi Arifin Abdul Majid tersebut diterima perwakilan Dirjen Bina Pemedes Kemendagri Satria.
Perwakilan Apdesi Lamtim, Wahab menjelaskan usulan yang disampaikan agar dapat menjadi pertimbangan dalam menetapkan penundaan pilkades pada masa pemilihan umum 2024.
"Kami mengusulkan pilkades tetap dilaksanakan pada tahun 2023 dan pelantikan disesuikan dengan akhir masa jabatan kepala desa. Jika terjadi penundaan agar penjabat kepala desa dijabat oleh kepala desa (perpanjangan masa jabatan) dengan ketentuan tidak dihitung priodeisasi," kata Wahab, Sabtu (3-9-2022).
Kades Pasar Sukadana Delly Solthoni Sanjaya mengatakan secara umum usulan diterima dan akan dijadikan bahan pertimbangan dalam merumuskan dan menetapkan penundaan pilkades.
"Ini bukan hanya Lampung Timur saja yang mengusulkan termasuk kabupaten lain yang akan melaksanakan pilkades dan sudah mengusulkan hal yang sama," katanya.
Menanggapi hal tersebut, perwakilan Dirjen Bina Pemedes Kemendagri Satria membenarkan adanya rancangan penundaan pilkades yang telah dirumuskan dan dimusyawarahkan bersama pihak terkait diantaranya TNI Polri, terkait pengamanan pemilu 2024.
"Rancangan itu ada tapi belum kita bahas sampai tingkat daerah. Terkait usulan perwakilan Apdesi nanti akan kami sampaikan kepada pimpinan dan semoga menjadi bahan pertimbangan dan mendapat persetujuan," kata Satria. (*)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com