MOMENTUM, Bandarlampung--Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bakal mengevaluasi Jalan Lintas Barat (Jalinbar).

Sebab, ruas jalan nasional tersebut sering mengalami kemacetan pada jam-jam sibuk. Terutama saat pagi dan sore hari serta libur hari raya.

Hal itu disampaikan Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I Kementerian PUPR Akhmad Cahyadi saat diwawancarai di Hotel Novotel, Rabu (19-10-2022).

Cahyadi menyampaikan, Kementerian PUPR memiliki visi rasio untuk jalan-jalan nasional. Ketika visi rasio jalan mencapai 1 maka perlu dievaluasi.

"Kita punya visi rasio. Kalau sudah mencapai nilai tertentu akan kita evaluasi dan lebarkan," kata Cahyadi.

Untuk visi rasio jalinbar telah mencapai 1,3. Sehingga, dia memastikan, Kementerian PUPR akan dievaluasi dan diprogramkan untuk pelebaran jalan.

"Artinya akapasitas dan volume sudah maksimal. Kalau lintas barat sudah 1,3, harusnya sudah kita programkan untuk lakukan pelebaran," terangnya.

Meski demikian, dia menyebutkan, untuk melakukan pelebaran jalan diperlukan evaluasi menyeluruh, karena membutuhkan penyediaan dan pembebasan lahan.

"Nanti akan kita evaluasi. Karena inj menyangkut pada penyediaan lahan, pembebasan lahan dan sebagainya," terangnya.

Menurut dia, pertumbuhan ekonomi yang kian meningkat tentu berdampak pada kasitas jalan. "Jadi perlu dikembangkan. Tetapi secara berangsur, menyesuaikan dengan anggaran kita," tuturnya.