MOMENTUM, Bandarlampung--Satu dari dua bayi mengalami gagal ginjal akut di Lampung meninggal dunia. 

Bayi berusia 11 bulan itu sempat dirawat di PICU (pediatric intensive care unit) atau Ruang Perawatan Intensif untuk Bayi Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM).

Hal itu dibenarkan Direktur RSUAM Lukman Pura saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp, Minggu (23-10-2022).

"Satu meninggal, yang dirawat di PICU," ujar Lukman kepada harianmomentum.com.

Sedangkan untuk bayi yang berusia 13 bulan, dia memastikan, kondisinya stabil.

Dia menyebutkan, saat ini bayi tersebut sedang dirawat di HCU (high care unit) Alamanda RSUAM. "Diruang HCU alamanda, kondisi stabil," tuturnya.

Meski demikian, menurut dia, kondisi pasien tersebut masih mengancam. Hal itu dikarenakan bayi tersebut masih belum ke luar urine. 

"Semoga baguslah ya, tapi masih mengancam karena urine masih belum ke luar," jelasnya. 

Dia mengungkapkan, secara klinis sudah menunjukkan perbaikan. Bengkak yang dialami bayi tersebut berkurang. "Memang anaknya diare, kondisi klinis tapi bagus," tuturnya.

Dia pun mengimbau masyarakat untuk tidak takut dan khawatir, namun harus tetap waspada. 

Jika anak mengalami gejala panas, batuk pilek dan tidak ada urine maka diimbau untuk dibawa ke pusat pelayanan terdekat. 

"Masyarakat jangan takut, jangan khawatir, waspada dan cepat cari pertolongan pertama. Terutama jika ada gejala panas, batuk pilek dan tidak ada urine," imbaunya. 

Dia juga memastikan, rumah sakit siap mengantisipasi dengan perlengkapan dan dokter yang ada. (**)