MOMENTUM, Pringsewu -- SMP Negeri 4 Pringsewu meraih predikat terbaik Kantin Sehat 2022 tingkat Provinsi Lampung. Siap mengikuti penilaian tingkat nasional.
Prestasi itu membuktikan komitmen SMPN 4 Pringsewu dalam melaksanakan program keamanan pangan sekolah dengan pangan Jajanan janak sekolah (PJAS) yang aman.
Atas predikat itu, SMPN 4 Pringsewu mendapatkan piagam penghargaan dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Bandarlampung, diterima Kepala SMPN4 Pringsewu Antonius Widi Asmoro beberapa waktu lalu.
"Prestasi ini diraih atas kerja sama semua pihak, baik dewan guru, komite, pelajar dan khususnya para pengelola kantin di sekolah setempat. Untuk itu Kita siap mengikuti penilaian kembali untuk tingkat nasional dan mohon dukungan semua pihak," ucapnya.
Widi Asmoro mengatakan hal itu pada puncak peringatan HUT ke-23 SMPN 4 Pringsewu tahun 2022 yang diperingati sederhana dengan memotong nasi tumpeng pada Jumat (28/10/2022), bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda.
"Kami sekaligus menggelar Bulan Bahasa, Market Day dan Jumat Religi yang berlangsung di sanggar dan selasar sekolah untuk berdagang para siswa baik dagang jajanan tradisional maupun modern. Namun non bungkus plastik,"jelasnya.
Dia menuturkan, pada penilaian kantin sehat sekolah pihaknya telah menyiapkan kreteria seperti lokasi kantin yang bersih dan indah, tempat mencuci peralatan masak, makan, minum dan bahan makanan yang akan dimasak dan tempat mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir.
Juga tempat penampungan air yang kemungkinan banyak lumut dan kotoran. Penyediaan lokasi pembuangan sampah sementara (TPS) berjarak jauh dari lokasi kantin."Serta tidak terlihat bahan pembungkus plastik beserakan,"terangnya.
Selanjutnya, Widi Asmoro meminta agar menjadikan momentum HUT ke-23 SMP Negeri 4 Pringsewu sebagai bahan refleksi diri. "Yang sudah bagus kita pertahankan dan lebih di tingkatkan. Yang belum bagus mari kita benahi bersama,"harapnya.
Dia juga mengaku bersyukur SMPN 4 Pringsewu yang berada di Jalan Raya Sumberwaras, Podorejo, Rejosari, Kabupaten Pringsewu, yang mempunyai luas lahan 1,7 hektare, 24 ruang kelas, ruang guru dan kepala sekolah, laboraturium, perpustakaan, masjid dan perkebunan siswa kini telah banyak perubahan baik fisik dan non fisik.
"Saya bangga dengan perjuangan dan keuletan dewan guru, Komite serta seluruh jajaran SMPN 4 Pringsewu. Kedepan semoga kerjasama dan kekompakan kita akan semakin meningkat,"harapnya.
Sementara Ketua Komite SMPN 4 Pringsewu Suyatno mengatakan komite sekolah mengapresiasi kepemimpinan kepala sekolah saat ini. Ia melihat perubahan cukup signifikan, di samping kerjasama yang terjalin juga cukup baik.
SMPN 4 Pringsewu sempat dikesankan sebagai sekolah terpencil. Kini malah menjadi sekolah rujukan dan favorit. Dengan banyak prestasi yang telah diperolehnya baik akademik dan non akademik, baik prestasi siswa, dewan guru, maupun sekolah.
"Kami jajaran Komite sekolah siap mendukung sepenuhnya setiap program sekolah demi kemajuan sekolah dan para anak didiknya,"ucap Suyatno. (*)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com