Kelompok Tani Lebah Madu OTM Tawarkan Wisata Pendidikan

Tanggal 16 Nov 2022 - Laporan Joko Sulistyo. - 761 Views
Ketua Kelompok Tani Lebah Madu OTM Yuliantoro menyerahkan brosur promosi paket wisata pendidikan kepada Ketua LPM Kabupaten Pringsewu Fauzi.

MOMENTM, Pringsewu -- Kelompok Tani Lebah Omah Tawon Mataram (OTM) di Pekon Mataram, Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu, menawarkan wisata edukasi budidaya lebah madu.

"Sasaran kami para pelajar mulai dari jenjang SD, SMP, SMA, mahasiswa dan mayarakan umum,"
Yuliantoro, Ketua OTM didampingi Rusdianto saat bersilaturahmi dengan Ketua LPM Kabupaten Pringsewu Fauzi dikediamannya beberapa waktu silam.

Pada tahap awal pengembangan wisata pendidikan, pihaknya akan mencoba berkerja sama dengan pihak sekolah yang ada di sekitar wilayah OTM. Jika ternyata banyak peminat, sasaran berikutnya adalah mahasiswa dan masyarakat umum.

Menurutnya, Kelompok Tani Lebah Madu OTM saat ini memiliki lahan satu hektare dengan 380 sarang lebah dari berbagai jenis. Secara bertahap, budi daya madu dan tata ruang lokasi tenak lebah madu akan dikembangkan.

Misalnya, dengan menambah sejumlah gazebo dan gubug serta penanaman pohon perindang sebagai peneduh. Juga akan ditambah sejumlah outlet yang menyediakan berbagai jajanan tradisional dan modern juga minuman serta cindera mata berupa kemasan madu lebah dari berbagai ukuran.

Lokasi ternak lebah madu berada di perbukitan dengan pemandangan hamparan perkebunan dan pandangan aliran Way Sekampung yang indah.

"Dari pusat perkantoran Pemkab Pringsewu hanya sekitar lima kilometer ke arah Timur menuju Bandara Raden Intan. Kalau dari arah Bandarlampung sekitar 30 kilometer melewati Pasar Gadingrejo ke kanan," terangnya.

Selanjutnya dia menjelaskan, untuk wisata pendidikan di OTM, untuk paket hemat tarifnya Rp35 ribu perorang. Fasilitasnya, pemandu/tutor, menyedot madu dari sarang, dan oleh-oleh madu 20 ml/100 ml.

Sedangkan untuk Paket Lengkap Rp70 ribu perorang. Selain fasilitas di atas, pengunjung atau wisatawan memperoleh makan siang, LKS materi dan soal, serta antar jemput dari lokasi menuju lokasi ternak lebah madu sejauh dua kilometer.

Yuliantoro menambahkan, tujuan dari edukasi itu agar lebih mengimami Al-Quran (Surat An - Nahl). Serta terciptanya kesadaran masyarakat yang lebih baik lagi dalam menjaga kelangsungan hidup lebah dan alam.

Selain itu, membuka wawasan para siswa, mahasiswa dan masyarakat luas mengenai lebah penghasil madu, juga memecahkan mitos atau fakta tentang uji ke aslian madu misal di bakar di sendok, tisyu, dengan Hexagonal, semut, warna dan lain-lain.

"Terpenting lagi membuka wawasan masyarakat tentang peran penting lebah untuk manusia dan dalam menjaga kelestarian alam (polinasi)," tuturnya.

Ketua OTM mengakui, usaha Omah Tawon Mataram berawal pemanfaatan lebah sebagai serangga yang dapat menghasilkan madu telah dikenal manusia sejak ribuan tahun silam. Karena serangga ini mendatangkan manfaat baik kepada manusia maupun komponen alam lainnya.

"Sedang produksi kemasan dari OTM saat ini jenisnya Madu Trigona, Madu Mellivera, Madu Apis Cerana, Apis Dorsata. Berbagai  kemasan madu kami sudah mendapatkan ijin dari BPOM di Bandarlampung,"imbuhnya.

Sementara itu Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kabupaten Pringsewu Fauzi, yang juga Rektor IBN mendukung Kelompok Tani Lebah Madu Omah Tawon Mataram (OTM ) yang dapat menyajikan alternatif wisata alam.

Juga pemanfaatan lingkungan dan yang  sebagai  edukasi khususnya  bagi dunia pendidikan dari seluruh tingkatan untuk belajar dengan  alam. "Sesuai namanya MADU artinya Merawat Alam Dapat Untung," ucapnya.

Menurutnya, terkait edukasi kepada pelajar tersebut sangat positif, karena dapat memancing motivasi dan kreatifitas. Minimal pelajar  dapat memahami dan mengerti bagaimana binatang lebah dapat menghasilkan madu sebagai minuman suplemen yang bermanfaat dan menyehatkan, imbuh Fauzi, Wakil Bupati Pringsewu periode 2017-2022 itu. (*)

Editor: Muhammad Furqon


Comment

Berita Terkait


Tubaba Art Festival Diharapkan Tingkatkan Per ...

MOMENTUM, Panaragan -- Penjabat Gubernur Lampung Samsudin mengapr ...


Lambar Gelar Festival Budaya Sekala Bekhak ke ...

MOMENTUM, Balikbukit--Pemkab Lampung Barat (Lambar) menggelar Fes ...


Segera Hadir Dekrafe, Kafe yang Menyajikan Ku ...

MOMENTUM, Pringsewu -- Tak lama lagi, masyarakat atau wisatawan y ...


Festival Krakatau 2024 Masuk Karisma Event Nu ...

MOMENTUM, Bandarlampung -- Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudi ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com