MOMENTUM, Metro -- Musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) kelurahan tahun anggaran 2023 di Kota Metro dilaksanakan di Kelurahan Sumbersari Bantul Metro Selatan.
Dihadiri Walikota Wahdi Siradjuddin beserta jajarannya. Musrenbang menitikberatkan pada pembangunan rumah sakit umum daerah di Bantul yang sudah direncanakan sejak 2017.
Pada kesempatan itu, Wahdi mengungkapkan tentang kenaikan anggaran di Sumbersari Bantul dan Metro Selatan yang disebut signifikan.
"Musyawarah perencanaan pembangunan dan peningkatan pendapatan asli daerah, karakternya berbeda-beda. Di sini, kalau kita lihat, kenaikannya cukup signifikan dari anggaran 2022-2023 naik Rp2,4 miliar. Tetapi secara keseluruhan, Metro Selatan ada kenaikan Rp4 sekian miliar," ungkapnya
Tentang pembangunan rumah sakit, kata dia, harus dilakukan kajian serius. Tidak bisa asal-asalan. Karena pada 6 pilar tranformasi, seharusnya meletakkan rumah sakit pada pelanyanan dasar yang dekat dengan masyarakat.
Selain itu, tentu akan lebih baik jika ada warga Kelurahan Sumbersari yang mampu berpartisipasi atau menjadi tenaga kerja. "Bila ada, dokter yang asli kelurahan sini," papar walikota.
"Tetapi ingat, rumah sakit itu harus ada kajiannya," kata walikota. Misalnya, soal keterbatasan lahan, dekat lingkungan dan pasar. "Karena sudah dari tahun 2017-2018 dan menjadi PR kita. Saya berupaya agar masyarakat jangan kehilangan fasilitas pelayanan kesehatan".
Kendati demikian, walikota menegaskan pembangunan rumah sakit akan diselesaikan. "Ini peninggalan tahun 2017 yang harus menjadi tanggung jawab bersama dan harus diselesaikan," katanya.
Pada kesempatan itu juga disinggung asalah lahan pertanian, irigasi, termasuk aliran Sungai Batanghari .
Sementara Kepala Bappeda Anang Riski Yanto menambahkan terkait rumah sakit, anggaran diambil dari APBD. "Untuk anggaran rumah sakit, tahun ini Rp2,4 miliar. Nanti akan ada peningkatan dengan anggaran dari APBD. (*)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com