MOMENTUM, Metro--Kinerja rekanan di Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Metro pada proyek perbaikan ulang Jalan WR Supratman di Kelurahan Karangrejo, patut dipertanyakan.
Sebab, ruas jalan tersebut kembali rusak. Padahal, perbaikan baru saja dilaksanakan oleh rekanan DPUTR pada beberapa waktu lalu.
Pantauan harianmomentum.com, kondisi aspal mengalami keretakan dan berlubang. Selain itu kontur jalan sebagain bergelombang.
Sehingga, saat turun hujan, air menggenangi lubang jalan tersebut. Akibatnya, para pengendara yang melintas harus lebih berhati-hati.
Baca Juga: Perbaikan Ulang Jalang WR Supratman Hanya Tambal Sulam
Karena itu, warga sekitar Jalan WR Supratman yang berada di RT 14/RW 04, Kelurahan Karangrejo tersebut, menagih janji perbaikan ruas jalan oleh DPUTR setempat.
Sebab, ruas jalan tersebut, merupakan proyek peningkatan yang telah dikerjakan pada Desember 2022. Namun kini kondisinya kembali rusak.
Syafril Mefri, Ketua RT 14 wilayah setempat mengatakan, kerusakan ruas jalan tersebut telah berlangsung sejak sepekan, usai proyek diselesaikan.
"Memang, jalan itu rusak sejak lama. Waktu itu sudah ada upaya perbaikan. Namun hanya di tambal saja yang retak-retak. Kalau enggak salah hanya memakai satu drum aspal saja. Bagaimana kinerja kontraktornya ini," kata dia, Senin (6-2-2023).
Dia menambahkan, akibat kerusakan ruas jalan itu. Kini warga mulai mempertanyakan kinerja perbaikan ulang jalanan tersebut.
"Baru diperbaiki kok sudah rusak lagi? Kita sudah sama-sama tau kalau kendaraan yang melintasi jalan ini rata-rata kendaraan bermuatan lebih. Artinya, sebelum diperbaiki, tentu ada perncanaan," tegasnya.
Terlebih, kontur tanah di sekitar lokasi terbilang labil. Sehingga menjadi pemicu lain kerusakan jalan tersebut. Seharusnya mereka menggunakan perncanaan yang matang.
"Jadi jangan cuma diaspal, tapi dicor beton, kondisi tanah di sini kan terbilang labil. Untuk itu, segera diperbaiki, apalagi kemarin saya baca berita akan ada perbaikan menggunakan dana retensi," lanjutnya.
Dia menyebutkan, perbaikan yang telah dilakukan menghasilkan kekecewaan dari masyarakat. Pasalnya, dana yang dipergunakan tidak sedikit.
"Memang, kami pamong tidak diberitahu berapa anggaran perbaikan jalan tersebut. Tapi, kalau hasilnya seperti ini kan seolah-olah hanya menghamburkan buang saja, dan tidak sesuai dengan keinginan masyarakat," ungkapnya.
Terpisah, Mantan Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUTR Kota Metro, Nurmanto mengatakan akan memanggil pihak rekanan untuk segera menindaklanjuti kasus kerusakan jalan tersebut.
"Memang saat ini saya di Bidang Pengairan. Tapi, saya juga tidak lepas tangan, saya akan minta rekanan untuk kembali memperbaiki jalan tersebut," kata dia.
Dia menyebutkan, jika tidak diperbaiki, pihaknya tak akan menerima hasil proyek dan mengancam akan memberikan surat teguran.
"Kalau masih bandel akan kami berikan surat teguran. Ini untuk meningkatkan kualitas infrastruktur yang ada di Kota Metro," pungkasnya. (**)
E-Mail: harianmomentum@gmail.com