MOMENTUM, Panaragan--DPRD Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) mengusulkan dua nama sebagai calon penjabat bupati setempat. Pengusulan nama tersebut, menyusul akan habisnya masa jabatan penjabat bupati setempat.
Anggota DPRD Tubaba dari Partai Demokrat Pasiol mengatakan, dua nama calon Pj bupati itu: Budi Darmawan yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Lampung. Satu nama lagi, Kepala Dinas PMDT Provinsi Lampung Zaidirina yang saat ini juga masih menjabat sebagai Pj Bupati Tubaba.
"Berdasarkan hasil rapat pimpinan. Seluruh frkasi mengusulkan dua nama yang berbeda. Frkasi PDIP, PAN dan PKB mengusulkan Budi Darmawan. Sedangkan Grkasi Demokrat, Nasdem, Gerindra dan gabungan fraksi Hanura-Perindo mengusulkan Zaidirina," kata Paisol, Kamis (6-4-2023).
Terkait, desas-desus Ketua DPRD Tubaba Ponco Nugroho hanya akan membawa satu nama saja untuk diusulkan ke Menteri Dalam Negeri, Pasiol belum bisa memastikan kebenaranya.
"Kalau memang benar,hanya mengusulkan satu nama ke Mendagri, sama saja tidak menghargai hasil Rapim. Seharusnya berkoordinasi dulu, karena dua nama itu yang diajukan," cetusnya.
Hal senada disampaikan Ketua Fraksi Nasdem Sobri. Dia mengaku kecewa jika benar Ketua DPRD Tubaba hanya mengajukan satu nama saja yaitu Budi Darmawan.
"Benar-benar kecewa kami dari fraksi Nasdem, jika informasi itu benar. Karena selain dari Fraksi Nasdem, Gerindra, Hanura+Perindo yang mengusulkan dua nama, Fraksi Demokrat kan mengusulkan nama yang tunggal yaitu Zaidirina," katanya.
Sekertaris DPRD Tubaba Rudi Yanto, mengakui belum mengetahui nama calon Pj bupati yang diusulkan ketua DPRD ke Kemendargai.
"Saya tidak tahu siapa nama yang diusulkan oleh pak Ponco (ketua DPRD Tubaba). Saya hanya mengurus administrasi dinas luarnya pak Ponco saja," kata Rudi.
Ketua DPRD Tubaba Ponco Nugroho dihubungi lewat telepon nomor: 08218116xxxx, meski poselnya aktif, namun tidak merespon. (**)
Editor: Munizar
E-Mail: harianmomentum@gmail.com