MOMENTUM, Bandarlampung--Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan kapasitas lulusan mahasiswa di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung. Salah satunya yakni dengan mengimplementasikan kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Kali ini, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN RIL telah mendelegasikan 16 mahasiswa yang berasal dari Program Studi Ekonomi Syariah, Perbankan Syariah, Akuntansi Syariah, dan Manajemen Syariah Acara untuk mengikuti perkuliahan singkat di Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), (7-9-2023).

Perkuliahan ini menghadirkan dua penyaji dari unsur Dosen UKM, yaitu Dr Roslan Ja’afar dan Dr Ahmad Raflis Che Omar. Dua penyaji tersebut memberikan wawasan penting tentang manajemen keuangan kepada peserta.

Dalam kuliah singkat tersebut, secara paralel Dr Roslan Ja’afar dan Dr Ahmad Raflis Che Omar mengupas tiga topik utama:

Pertama, Pengenalan Manajemen Keuangan, Sistem Keuangan, dan Pasar: gambaran mendalam tentang konsep keuangan, pengelolaan keuangan, dan bagaimana sistem keuangan dan pasar berperan dalam ekosistem keuangan.

Kedua, Peramalan Finansial: Salah satu aspek kunci dalam manajemen keuangan adalah kemampuan untuk meramalkan kondisi keuangan di masa depan. Dr Ahmad Raflis Che Omar membahas teknik dan alat peramalan yang berguna dalam pengambilan keputusan keuangan.

Ketiga, Analisis Keuangan Dasar: Analisis keuangan adalah alat penting untuk menilai kesehatan keuangan sebuah organisasi. Dr Roslan Ja’afar menjelaskan konsep analisis rasio, rumus yang terkait, dan bagaimana menerapkannya dalam praktik.

Dalam pokok yang dibahas, Dr Ahmad Raflis Che Omar memaparkan aliran pendanaan melalui sistem keuangan, mencakup konsep indirect finance dan direct finance. Dia juga menjelaskan mengapa pengelolaan keuangan sangat penting di semua departemen perusahaan dan mengidentifikasi masalah umum yang sering muncul dalam pengelolaan keuangan.

“Terdapat beberapa pilihan dalam pengelolaan keuangan, termasuk capital budgeting, capital structure, dan working capital management,” pungkasnya. Selain itu, mahasiswa FEBI UIN Raden Intan Lampung juga harus memahami pasar keuangan yang dibagi menjadi debt market dan equity market, serta primary market dan secondary market.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa FEBI UIN Raden Intan Lampung memahami bahwa manajemen keuangan terbagi menjadi dua tingkatan, yaitu tingkat bisnis perusahaan dan tingkat lembaga keuangan. Sistem keuangan di Malaysia diuraikan dalam dua hal, yakni lembaga keuangan dan pasar keuangan, materi ini memberikan gambaran lengkap tentang bagaimana sistem keuangan beroperasi di negara tersebut.

Acara ini difasilitasi oleh moderator, Mr Shahmie Sabarudin yang memandu diskusi dan pertanyaan dari peserta. Dengan menghadirkan topik-topik penting, tentu perkuliahan singkat tersebut bertujuan untuk memberikan wawasan yang kuat kepada mahasiswa FEBI UIN Raden Intan Lampung tentang manajemen keuangan yang komprehensif dan relevan dalam konteks bisnis modern.(**)