MOMENTUM, Mesuji--Kabupaten Mesuji menorehkan catatan spektakuler dalam bingkai piagam Museum Rekor Indonesia (MURI). Catatan spektakuler itu berupa pagelaran tari Jao-Jao (tari kreasi khas Mesuji) dengan peserta mencapai 2.762 orang yang dihelat di Lapangan Desa Mekarjaya, Kecamatan Tanjungraya, Minggu (26-10-2023).

Pagelaran tari memperingati Hari Ulang Tahun ke 15 Kabupaten Mesuji itu melibatkan para pelajar SD hingga SMA/SMK sederajat.

"Catatan rekor MURI ini menjadi kado istimewa HUT ke 15 Kabupaten Mesuji. Rekor MURI yang kita catatkan melalui pagelaran tari jao-jao, bukan sekedar jadi seremoni. Lebih dari itu harus kita maknai sebagai wujud eratnya persatuan dan kesatuan seluruh elemen untuk menyukseskan pembangunan di Kabupaten Mesuji," kata Penjabat Bupati Mesuji Sulpakar.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mesuji Andi S Nugraha upaya menggelar pentas tari Jao-Jao itu tidak lepas dari dukungan Dinas Pendidikan Provinsi Lampung. 

"Sebelumnya, kami dibantu Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, sudah melakukan pelatihan kepada peserta tari, agar bisa tampil kompak pada saat perayaan HUT ke 15 Kabupaten Mesuji. Alhmadulillah  hari ini kita sukses mencatat Rekor MURI," ungkapnya. (**)