Lima Daerah Pesisir Lampung Rawan Banjir Rob

Tanggal 27 Nov 2023 - Laporan Ardiansyah Putra - 321 Views
Ilustrasi Banjir Rob

MOMENTUM, Bandarlampung--Lima daerah pesisir di Provinsi Lampung dinilai rawan banjir rob atau banjir akibat permukaan laut lebih tinggi dari bibir pantai. 

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pusat Meteorologi Maritim Lampung mengimbau masyarakat lebih waspada dan siaga. 

Lima daerah yang mendapat peringatan dini potensi banjir rob yaitu; Pesisir Bandarlampung, Pesisir Tanggamus, Pesisir Lampung Selatan, Pesisir Pesawaran dan Pesisir Timur Lampung. 

BMKG Pusat Meteorologi Maritim Lampung memprediksi banjir rob terjadi pada 27 November hingga 1 Desember 2023 di wilayah pesisir tersebut. 

Forecaster BMKG Maritim Lampung, Rantifa Eka Agustira mengatakan bahwa banjir rob terjadi akibat adanya pasang maksimum disertai dengan fase king tide (pasang tertinggi) dan fase bulan purnama (full moon) pada 26-28 November 2023.

“Pada 27 November 2023 berpotensi menyebabkan terjadinya peningkatan terhadap ketinggian pasang air laut maksimum,” kata Rantifa Eka Agustira dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25-11-2023). 

Rantifa menambahkan, fenomena full moon ini terjadi selama tiga hari ke depan dan berpengaruh pada ketinggian air laut. 

“Kalau hujan tidak berpengaruh langsung terhadap proses pasang surut, hanya saja memang bisa meningkatkan potensi banjir pesisir. Namun yang lebih menjadi faktor utama itu soal astronomi yang membuat fenomena bulan purnama. Secara historis bulan November dan Desember memang sering terjadi banjir pesisir,” jelas dia. 

Rantifa juga menjelaskan dari peristiwa tersebut dapat mengganggu aktivitas masyarakat di sekitar pesisir dan pelabuhan.

“Tentu akan mengganggu aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta perikanan darat,” jelas dia. 

Dia menyampaikan bahwa masyarakat harus waspad dan selalu siaga mengantisipasi banjir rob. 

“Masyarakat harus selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari Stasiun Meteorologi Maritim,” pungkasnya.

Menanggapi fenomena banjir rob tersebut, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan, Aflah Efendi mengatakan bahwa pihaknya telah memetakan beberapa kecamatan rawan terkena banjir rob.

“Di Lampung Selatan, banjir rob sering terjadi di tujuh kecamatan, seperti Katibung, Sidomulyo,Kalianda,Rajabasa,Bakauheni,Ketapang dan Seragi,” kata Afl ah saat dihubungi harianmomentum.com, Minggu (26-11-2023). 

Aflah menyampaikan, dari tujuh kecamatan yang rawan terkena banjir rob sudah dua kecamatan dibangun break water (pemecah gelombang) oleh pihak balai pusat.

“Alhamdulillah untuk di Kecamatan Rajabasa dan Kalianda itu sudah dipasang break water, untuk menanggulangi bencana banjir rob serta tsunami. Kemudian untuk di kecamatan yang lain belum dipasang,” jelas dia.

Untuk pemasangan break water di kecamatan lain, dia menyampaikan masih menunggu pembangunan dari pusat selain itu untuk mengantisipasi pihaknya juga sudah menghimbau kepada seluruh masyarakat yang berada di daerah pesisir.

“Untuk antisipasi di bulan penghujan ini, kita sudah mengeluarkan himbauan melalui Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops). Tentang antisipasi bencana hidrometeorologi atau cuaca ekstrim, kita himbau masyarakat melalui pusdalops baik yang ada di desa maupun kecamatan,” kata dia.

Dia berharap masyarakat bisa meningkatkan kewaspadaan dan antisipasi cuaca ekstrim di Lampung Selatan dengan cara tidak membuang sampah sembarangan.

“Masyarakat agar lebih mengantisipasi dan waspada. Terutama banjir yang sering terjadi agar masyarakat bisa membersihkan saluran drainase air agar terbebas dari sampah dan mencegah banjir,” imbuhnya. 

Diketahui, banjir rob adalah jenis banjir yang disebabkan naiknya atau pasangnya air laut sehingga menuju ke daratan sekitarnya. (*)

Editor: Muhammad Furqon


Comment

Berita Terkait


PTPN I Regional 3 Lepas Calon Jemaah Haji di ...

MOMENTUM, Semarang -- PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I Regional 3 ...


Gelar Halal Bihalal, Bank Mandiri Siap Berkol ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Bank Mandiri bersama Persatuan Wartawan ...


Arus Balik Pemudik di Pelabuhan Bakauheni Lan ...

MOMENTUM, Bakauheni -- Volume kendaraan di Pelabuhan Bakauheni, L ...


Ratusan Ribu Pemudik Kembali ke Jawa ...

MOMENTUM, Bakauheni--Volume arus balik di Pelabuhan Bakauheni, Ka ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com