Galang Dukungan Majelis Taklim dan Sholawat di Lamtim, Cak Imin: 2024 Harus Terjadi Perubahan

Tanggal 08 Jan 2024 - Laporan Ikhsan Ferdiyanto - 241 Views
Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin), saat kampamye di Lampung Timur. Foto: Ikhsan

MOMENTUM, Bandarlampung--Dalam deklarasi dukungan dari Majelis Taklim dan Majelis Sholawat kepada pasangan Anies -Muhaimin (AMIN), Muhaimin Iskandar mengatakan, pada 2024 nanti akan terjadi perubahan jilid kedua, rakyat harus memiliki dompet yang terisi, tabungannya banyak dan belanja juga murah.

Menurutnya, banyak yang harus dirubah, cara kerja dan berpikir pejabat pun harus di rubah. Semua keputusan harus mengedepankan keadilan dan kesejahteraan yang merata.

"Tugas negara membuat rakyat dompetnya tebal, belanja murah, tabungannya banyak. 2024 harus terjadi perubahan", kata Cak Imin saat kampanye di Lapangan Sumbergede Lampung Timur, Senin (8-1-2023).

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengungkapkan, selama empat kali Pilpres di Indonesia PKB selalu menang.

"Pada era SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) dua periode, Jokowi dua periode PKB selalu menang, dan Insyallah 2024 PKB akan kembali menang. Doakan ya, kalau kami menang dan tidak memberikan perubahan, datangi saya," kata dia.

Cak Imin juga menyebutkan, salah satu yang menjadi program perubahan adalah penanganan stunting, serta perubahan kota-kota besar.

Stunting diatasi bukan saat anak sudah besar, tetapi seharusnya sudah diatas sejak ibu hamil, dan anggarannya banyak Rp40 triliun.

"Maka perubahan menjadi kebutuhan kita semua. Saya meminta doa untuk semua, semoga niat tulus kami diijabah oleh Allah SWT. 14 Februari 2024 terjadi kemenangan PKB dan AMIN nomor 1," harapnya.

Dalam kesempatan itu juga, Cak Imin berdialog dengan masyarakat mengenai sosok Calon presiden Anies Baswedan.

"Sudah kenal Pak Anies belum?," tanya Cak Imin.

"Sudahh...," jawab riuh masyarakat yang dominan ibu-ibu tersebut.

Cak Imin menuturkan, bahwa dirinya telah bersahabat sejak lama dengan Anies Baswedan. Satu perguruan tinggi yang sama di Universitas Gajah Mada (UGM). Hanya saja di Fakultas yang berbeda.

"Saya itu dulu satu kampus dengan Mas Anies, gedungnya bersebelahan. Mas Anies di Fakuktas Ekonomi, saya di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Dulu kami sama-sama menggagas perubahan jilid I," tuturnya. 

Semasa kuliah, lanjut Cak Imin, ia bersama Anies Baswedan aktif di gerakan mahasiswa, gerakan islam dan gerakan pemikiran. Dalam masa itu juga, kata dia, pemerintahan tidak adil. 

"Dulu, kebebasan berserikat dan berkumpul dilarang, termasuk semua jenis perkumpulan dilarang. Akhirnya mahasiswa bersepakat, untuk merubah dari orde baru menjadi orde reformasi," kata dia. 

"Alhamdulillah, itu merupakan bagian perjuangan demokrasi, sejak 1990-1998 an," imbuhnya.

Sebagai informasi, usai kampanye di Lampung Timur Cak Imin akan melakukan agenda Slepet Imin di Kota Metro. (**)

Editor: Agus Setyawan


Comment

Berita Terkait


Mantap Maju Pilwakot, Iqbal Ardiansyah Daftar ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Ketua KNPI Lampung Iqbal Ardiansyah mera ...


Maju Pilkada 2024, Caleg Terpilih Harus Mundu ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim ...


Ketua KPU Diduga Cawe-cawe Soal Rekrutmen PPK ...

MOMENTUM, Kotabumi--Proses rekrutmen Panitia Pemilihan Kecamatan ...


Pilbup Tanggamus, Saleh Asnawi Resmi Gabung G ...

MOMENTUM, Tanggamus--Tokoh masyarakat Kabupaten Tanggamus yang ju ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com