Harianmomentum--Menghadiri pemakaman Bunga Fikalia (17), warga Natar yang diduga menjadi korban pelaku begal, Kapolda Lampung Irjen Sudjarno menjanjikan segera mengungkap kasus serta menangkap pelaku kejahatan tersebut.

Kapolda Lampung, Irjen Sudjarno mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya korban dengan cara mengenaskan. “Melihat kondisinya saat di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, korban tewas akibat mengalami luka sobek parah di bagian perut, tangan dan kaki,” kata dia.

Menurut Kapolda, dilihat dari kondisi korban saat beraksi diduga pelakunya tidak seorang diri melainkan ada lima pelaku dan menggunakan dua motor. Biasanya kelima pelaku tersebut menggunakan modus, berkeliling mencari calon korbannya menggunakan dua motor, satu motor di tumpangi dua pelaku dan satu motor lagi ditumpangi tiga pelaku. 

“Setelah mendapatkan motor korban, satu dari tiga pelaku yang menumpangi satu motor turun dan membawa kabur motor korban,” ujarnya.

Mengenai upaya petugas menangkap dan mengungkap kasus tersebut, lebih lanjut Kapolda menjelaskan, pihaknya telah membentuk tim khusus yang terdiri dari anggota Ditreskrium Polda Lampung dan Satreskrim Polres Lampung Selatan guna melakukan penyelidikan.

Sementara ini dari hasil olah tempat kejadian perkara, petugas telah menemukan barang bukti berupa sarung pisau. 

“Kita tidak menargetkan waktu untuk mengungkap kasus tersebut. Tetapi kita akan berupaya maksimal, untuk mengungkap kasus itu secepatnya. Doakan saja agar petugas bisa cepat mendapatkan titik terangnya,” jelasnya. 

Terkait dengan antisipasi atau pencegahan, Kapolda menambahkan, sejak awal Polda Lampung fokus dengan skala prioritas dalam mengatasi konflik, tindak pidana pencurian dengan kekerasan dan narkoba, dengan cara patroli dan penegakkan hukum.

“Hasilnya sudah cukup banyak dan bisa meminimalisir permasalahan tersebut,”ungkapnya.

Sebelumnya, korban aksi pembegalan Bunga Fikalia (17) warga Dusun Sukarame, Natar, Lampung Selatan, ditemukan petugas telah tewas dengan kondisi  ususnya terburai, di daerah Jati Agung, Lampung Selatan, pada Senin (3/4) malam. Oleh petugas, jenazah korban dibawa kerumah sakit Bhayangkara, guna penyelidikan lebih lanjut.(bin/asn)