MOMENTUM, Bandarlampung--Universitas Bandarlampung (UBL) sukses melepas 1012 wisudawan dan wisudawati, Rabu (29-5-2024).
Wisudawan dan wisudawati terdiri dari 691 orang dari program Sarjana (S1) dan 321 orang dari Pascasarjana (S2) melaksanakan yudisium dan wisuda di Convention Hall Mahligai Agung Pascasarjana UBL.
Rektor UBL, M. Yusuf Sulfarano Barusman mengucapkan selamat kepada wisudawan dan wisudawati atas keberhasilan mereka menyelesaikan studi di UBL sehingga meraih gelar Sarjana dan Magister.
"Semoga keberhasilan ini bukan menjadi titik perjalanan akhir rekan-rekan mahasiswa, namun menjadi titik awal untuk berkiprah di masyarakat dan terus mengembangkan diri," kata Yusuf.
Dia menyampaikan, kepada seluruh wisudawan untuk terus menjadi makhluk pembelajar. Tak lupa juga untuk bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT.
"Saya berpesan kepada saudara untuk bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT dan doa restu orang tua. Bersyukur atas keberhasilan saudara hingga mendapat gelar sarjana dan magister. Kemudian harus terus menjadi makhluk pembelajar," jelasnya.
Ia juga berpesan kepada wisudan dan wisudawati untuk memulai titik awal mengarungi dinamika lingkungan masyarakat.
"Karena itu saya sampaiakan kita bicara karakter, jangan sampai berpuas diri bahwa sudah sarjana sudah pascasarjana. Tapi harus bisa beradaptasi dan terus belajar," tuturnya.
"Saya yakin peran perguruan tinggi sangat berpengaruh untuk mencetak dan menciptakan peradaban baru," imbuhnya.
Selanjutnya, kata Yusuf, saya memberikan pandangan bahwa pendidikan tinggi punya ribuan tahun sejarah dalam peradaban dunia.
"Dengan dinamika dunia yang semakin cepat, dunia yang semakin menggelobal tentu dibutuhkan manusia manusia yang punya skil tinggi, skill workers. Kita tau persis bahwa yang terjadi saat ini dirasa semakin berat untuk mendapatkan pekerjaan. Itu bukan salah duniannya, bukan salah zamannya. Tapi adalah ketidak mampuan kita menyesuaikan diri pada kebutuhan yang sekarang maupun yang akan datang," tuturnya.
Ia menyebut, pendidikan tinggi merupakan cara efektif untuk bisa mengarungi kehidupan di masa depan.
"Itu juga untuk kita bisa terserap ke dunia kerja, terserap pada profesi profesi yang membutuhkan skil," ujarnya.
"Kita juga berhubungan dengan stakeholder, dengan keberadaan developmen center ini kita juga upayakan terlibat dan mempersiapkan mereka baik yang ingin berkarir sebagai profesional maupun sebagai wirausaha," imbuhnya.
Terakhir dia mengatakan, kelulusan 1012 wisudawan ini bukan sebuah perpisahan. Terutama di lingkungan UBL.
"Ini bukan berarti perpisahan. Tapi silahkan hadir di berbagai macam kegiatan yang kaitannya membangun karir dan reputasi saudara," pungkasnya.(ikh)
Editor: Agung Darma Wijaya
E-Mail: harianmomentum@gmail.com