MOMENTUM, Krui -- Liga Selancar Dunia, World Surf League (WSL) Krui Pro Qualify Series 5000, di Pantai Tanjung Setia dan Pantai Labuhan Jukung, Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung, berakhir pada Selasa, 4 Juni 2024.
Wakil Bupati Kabupaten Pesisir Barat, A. Zulqoini Syarif mengatakan, kejuaraan Liga Selancar Dunia atau WSL Krui Pro 2024 merupakan upaya membangkitkan sektor pariwisata dan perekonomian daerah.
Event WSL Krui Pro ini bukan semata acara seremoni, namun harus dilihat juga dari sisi usaha memulihkan kondisi pariwisata dan perekonomian. "Ini adalah bentuk komitmen pemda dalam menyejahterakan rakyat," kata dia.
Wakil Bupati mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang dalam kejuaraan selancar dunia WSL Krui Pro. "Saya ucapkan selamat kepada para pemenang, selamat kepada Bronson Meydi atlet selancar asal Indonesia yang menjuarai kelas Junior Men's,"ujarnya.
Ia juga menjelaskan pemerintah daerah berkomitmen dalam ajang Krui Pro dengan akan melakukan kerja sama dengan pihak terkait untuk menjalankan kejuaraan selancar dunia agar bisa digelar setiap tahun dan menjadi event nasional.
"Oleh karena itu ke depan saya ingin mengajak seluruh masyarakat di Pesisir Barat untuk memajukan lagi potensi ombak yang bagus untuk selancar, dan saya akan bekerja keras untuk memajukan Krui Pro ini menjadi kelas dunia," katanya.
WSL Krui Pro diikuti sebanyak 265 peserta dari 20 negara yang digelar di Pantai Tanjung Setia, pada 28 Mei hingga 4 Juni 2024. (**)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com