MOMENTUM, Krui -- Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), melaksanakan Uji Publik Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029, bertempat di Aula Hotel Sartika, Kecamatan Pesisir Tengah, Kamis 25 Juli 2024.
Hadir pada kesempatan itu, Asisten III Bidang Administrasi Umum, Gunawan, Kabid Pemeliharaan Lingkungan Hidup dan Pertamanan, Rio Nico Fernando Ahra, Kabid Sosbud pada Bappelitbangda Pesisir Barat , Brian Firsada., Perwakilan Organisasi perangkat daerah (OPD) dan tamu undangan KLHS RPJMD 2025-2029.
Gunawan mengatakan, sesuai undang-undang No.32/2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada Pasal 15, Pemerintah Daerah (Pemda) wajib membuat KLHS ke dalam penyusunan dan evaluasi RPJMD.
“Kajian lingkungan hidup strategis RPJMD merupakan pengkajian tentang pengaruh kebijakan, rencana, dan program terhadap kondisi lingkungan hidup di suatu wilayah,” kata dia.
Dijelaskannya, pelaksanaan forum konsultasi publik bertujuan untuk menjaring dan menghimpun masukan serta harapan masyarakat dan para pemangku kepentingan mengenai identifikasi dan perumusan isu pembangunan berkelanjutan terkait dengan kebijakan rencana program dalam rancangan awal RPJMD Kabupaten Pesisir Barat yang baru.
“Agar berlangsungnya proses penyusunan dokumen ini dengan baik, saya harapkan kepada seluruh perangkat daerah beserta jajarannya dan seluruh hadirin pada kegiatan ini agar dapat memberikan masukan dan saran serta dukungan data-data yang diperlukan,” jelasnya.
Menurutnya, penyempurnaan dalam perumusan dokumen KLHS RPJMD Kabupaten Pesisir Barat perlu dilakukan, sehingga maksud dan tujuan dari pada kegiatan tersebut dapat tercapai.
“Kegiatan ini diharapkan bisa menghasilkan kesepakatan isu pembangunan berkelanjutan. Selain itu, hasil kesepakatan akan menjadi bahan pertimbangan dalam perumusan laporan akhir KHLS RPJMD Kabupaten Pesibar,” terangnya.
Selain itu, pihaknya mengharapkan para peserta dapat berpartisipasi aktif dalam memberikan saran serta masukan sehingga nantinya penyusunan dokumen KLHS dalam penyusunan RPJMD Kabupaten Pesisir Barat menjadi lebih sempurna.
“Semoga kegiatan ini akan menghasilkan rumusan yang baik dalam rang penyusunan RPJMD Kabupaten Pesisir Barat kedepan, sehingga pelaksanaan pembangunan benar-benar memperhatikan lingkungan,” katanya. (**)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com