MOMENTUM, Pringsewu--Aparat Kepolisian Resor (Polres) Pringsewu siap mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
"Kesiapan itu akan diwujudkan dalam waktu dekat ini akan menggelar operasi Aman Pilkada 2024 bahkan menjadi prioritas, guna menghadapi pesta demokrasi berjalan aman dan kondusif," kata Kapolres Pringsewu AKBP M Yunnus Saputra saat memaparkan langkah-langkah strategis semasa kepemimpinannya atau Commander Wish di hadapan ratusan personelnya pada Senin (5-8-2024).
"Dalam waktu dekat kita akan menggelar operasi aman pilkada. Untuk itu, saya meminta pengemban fungsi preventif agar meningkatkan kegiatan patroli, terutama di lokasi rawan konflik sosial,"pintanya.
Dia juga menginstruksikan agar mendirikan posko pengamanan di titik-titik strategis dan menerapkan sistem keamanan terpadu dengan melibatkan TNI dan pemerintah daerah serta stakeholder lainya.
AKBP Yunnus menekankan pentingnya koordinasi yang baik dengan seluruh elemen pengamanan untuk menurunkan potensi kerusuhan dan gangguan keamanan lainnya. Pencegahan politik uang atau money politic juga menjadi salah satu fokus utama.
"Dengan adanya operasi aman pilkada tersebut, diharapkan dapat menurunkan potensi kerusuhan, gangguan keamanan, dan pelanggaran hukum terkait politik uang,"harapnya.
Menurutnya, untuk mendukung kesuksesan program tersebut, pihaknya akan melakukan sosialisasi literasi digital ke sekolah-sekolah, kampus, dan komunitas lokal. Juga akan melibatkan tokoh masyarakat dan agama untuk menyampaikan pesan-pesan damai kepada masyarakat terkait pelaksanaan pilkada.
"Semoga melalui sosialisasi dan edukasi masyarakat ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga ketertiban dan mengurangi penyebaran berita bohong,"ujarnya.
Kapolres Pringsewu menambahkan, selain pengamanan Pemilukada, pihaknya juga menerapkan beberapa program lain yang akan direalisasikan selama masa kepemimpinannya.
Di antaranya, pembentukan Satgas Anti Konflik dan Satgas Siber. Tim tersebut melibatkan satuan reserse kriminal, satuan reserse narkoba, dan satuan intelkam.
Tim tersebut akan bekerja untuk mengawasi, mendeteksi, dan menangani potensi konflik serta penyebaran hoaks di ruang siber. "Harapannya, tim ini nanti bisa mendeteksi dengan cepat dan men-takedown konten-konten negatif yang bisa menimbulkan gangguan keamanan,"imbuhnya.(**)
Editor: Agus Setyawan
E-Mail: harianmomentum@gmail.com