MOMENTUM, Gedungsurian – Bukannya bermalam di hotel, Calon Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela memilih untuk berkemah di Bukit Temiangan atau dikenal Temiangan Hill, yang terletak di Desa Trimulyo, Kecamatan Gedungsurian, Kabupaten Lampung Barat.
Cawagub yang berpasangan dengan Rahmat Mirzani Djausal ini berangkat bersama rombongan dari Bandarlampung sekitar pukul 16.00 WIB, Selasa 5 November 2024. Sedianya, Jihan akan menghadiri undangan pengajian Majelis Ahbaburrosul, di Sekincau Kabupaten Lampung Barat (Lambar). Karena acaranya pagi, Jihan memutuskan untuk berangkat malam hari sekaligus bermalam dan berkemah di Temiangan Hill.
“Lumayan banget ngecarge semangat, Kembali kea lam adalah cara kita menyatu dengan keindahan semesta, menjaga keseimbangan, dan melestarikan warisan bumi bagi generasi mendatang,” katanya.
Tiba di Desa Trimulyo sekitar pukul 22.00 WIB, Jihan dan rombongan kemudian harus melanjutkan perjalanan menggunakan ojek untuk menuju Temiangan Hill. Setelah doa bersama, perjalanan ojek cukup menantang sejauh sekitar 5 KM dimulai.
Perjalanan singkat jika jalan mendatar. Namun, karena kondisi jalan menanjak, basah dan licin setelah turun hujan, perjalanan dengan ojek memakan waktu sekitar 20 menit. Kondisi jalan ekstream malam hari di tepi bukit, ojek setempat dengan piawai bisa membawa 10 orang rombongan Jihan ke puncak Temiangan Hill.
Tiba di atas puncak, pemandangan indah terbentang dengan pemandangan Milkiway di atas langit membuat perjanan ekstrem dengan ojek terbayar lunas. Jihan beberapa kali mengabadikan momen indah ini sebelum masuk ke tenda untuk beristirahat. Bangun pagi, pemandangan lebih indah terbentang di luar tenda. Seperti negeri di atas awan, demikian biasa warga setempat menyebutnya. Kabut membentang di bawah bukit Lokasi berkemah sejauh mata memandang hingga ke jajaran bukit barisan yang mengelilinginya.
“Buat teman-teman yang ada di luar Lampung, seputar Lampung, Jambi, Palembang Bengkulu, Jakarta, yang ingin melihat view indah seperti ini, tidak perlu ke Cikunir, di Lampung Barat ada pemandangan indah yang tak kalah dari daerah lain,” ujarnya.
Alam, menurut Jihan, merupakan cara Tuhan menyeimbangkan kehidupan. “Jadi alam menurut saya, jalur Tuhan memberi perlindungan kepada manusia, tidak hanya manusia, tetapi juga keanekaragaman hayati terlindungi. Ketika lagi krisis pikiran, mental, saya Kembali ke alam ternyata hati saya juga terlindungi, sekarang lagi dingin, kita jadi menghargai bagaimana Ketika hangat,” ungkapnya.
Setelah memanjakan mata dengan pemandangan indah Temiangan Hill, rombongan Jihan kemudian turun untuk mengikuti agenda kampanye yang sebelumnya telah disusun. Seperti perjalanan naik, perjalanan turun pun cukup membuat adrenalin meningkat. Kondisi sepeda motor ojek yang sudah dimodif sedemikian rupa menggunakan rantai, tidak menutupi rasa was-was saat sepeda motor melintas di jalan licin bersebelahan dengan jurang.
Pagi harinya, Rabu 6 November 2024, Jihan bergabung bersama tim pemenangan terpadu (TPT) pasangan calon Mirza – Jihan agenda grebek pasar di Pasar Sekincau. Tiba di pasar Sekincau, tim TPT sudah bergerak di pasar menyosialisasikan paslon nomor urut 2 Mirza – Jihan untuk Pilgub Lampung 27 November 2024 mendatang.
Di pasar tradisional ini, Jihan didampingi tim TPT berbelanja hasil bumi, seperti jengkol, petai, sayur mayur. Ia bahkan sempat meminum jamu di pasar tersebut.
“Sarapan tiwul dan minum jamu beras kencur, ada nggak bu jamu yang bisa bikin menang Pilkada?” kelakar Cawagub Jihan Nurlela kepada penjual jamu. “Sudah minum jamu ini bu, berarti sudah siap memimpin lima tahun ke depan,” kelakarnya lagi.
Dari Pasar tradisional ini, Jihan kemudian bergeser ke Majelis Ahbaburrosul, Sekincau, Lampung Barat. Di Lokasi ini, Jihan mengarahkan ke tim pemenangan untuk tidak masuk ke area pengajian.
“Ini saya menghadiri undangan, tidak boleh ada tim pemenangan dan APK (Alat Peraga Kampanye) yang masuk, karena ini bukan agenda kampanye,” demikian Jihan meminta tim untuk tidak ikut ke Lokasi pengajian.
Dari Kecamatan Sekincau, mantan senator yang meraih hampir satu juta suara ini kemudian berpindah ke kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung barat. Setelah makan siang bersama tim TPT di posko pemenagan sembari beramah Tamah, Jihan kemudian menghadiri acara dialog dengan petani.
Sejumlah aspirasi petani mulai dari keluhan harga panen yang turun, BPJS Kesehatan, ditampung oleh Jihan. Ia pun memaparkan berbagai program yang akan dijalankan untuk meningkatkan pendapatan petani jika Mirza – Jihan terpilih nantinya. Tak hanya berdialog, panitia pun mengajak cawagub Jihan untuk panen kol dan terong di kebun warga.
Di akhir kegiatan Kampanye di Lambar, Jihan Nurlela mengaku terkesan dengan Lampung Barat. Lambar menurutnya kaya dengan potensi wisata, pertanian dan budaya.
“Selalu suka sama Lampung Barat, seperti yang sudah-sudah cuacanya memang dingin, tapi Masyarakat di sana semua hangat,” katanya. (**)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com