MOMENTUM, Negeriagung--Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan tubuh anak yang disebabkan kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang. Stunting ditandai dengan pertumbuhan tinggi badan anak yang lebih pendek dari rata-rata anak seusianya.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Waykanan melaksanakan Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 202. Kampung Tanjungrejo, Kecamatan Negeriagung menjadi salah satu lokasi pelaksanaan SSGI oleh Dinkes Waykanan.
Kepala Dinkes Waykanan Srikandi mengatakan, pelaksanaan SSGI melibatkan para pakar kesehatan dan tim validias eksternal.
Menurut dia, masalah stunting yang disebabkan kekurangan gizi masih menjadi tantangan dalam pembangunan bidang kesehatan di Indonesi, khususnya di Kabupaten Waykanan.
Karena itu, diharapkan hasil akhir SSGI dappat menjadi landasan kebijakan dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat, khususnya penanganan masalah stunting. Saat ini, pelaksanaan survei telah mamasuki tahap pelatihan dan pengumpulan data.
Kepala Kampung Tanjungrejo I Ketut Same mengapresiasi pelaksanaan SSGI oleh Dinkes Waykanan.
Dia berharap, pelaksanaan SSGI mendapatkan data yang akurat, sehingga upaya penanganan stunting di Kabupaten Waykanan akan semakin efektif yang akan berdampak pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat. (**)
Editor: Munizar
E-Mail: harianmomentum@gmail.com