MOMENTUM, Priingsewu--Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas mengharapkan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dapat menjadi wadah kader yang memiliki ide-ide pembaharuan dan pengembangan.
Sebagai salah satu kelompok intelektual yang memimpikan kemajuan dalam berbagai lini kehidupan, dengan kepribadian yang cerdas, berwawasan luas, logis, kritis, inovatif dan kreatif, kader IMM harus mampu berfikir universal tanpa tersekat-sekat oleh eklusivisme.
Riyanto Pamungkas menyampaikan hal itu saat menghadiri pelantikan Pengurus IMM Kabupaten Pringsewu periode 2024-2025 di Hotel Regency Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Senin 17 Maret 2025.
Menurutnya, sebagai organisasi kader yang berisikan nilai-nilai religuitas, IMM harus senantiasa memberikan pembaharuan keagamaan, menyangkut pemahaman pemikiran dan realisasinya dalam kehidupan, serta menjadikan Islam sebagai idealitas dan jiwa yang menggerakan.
Dengan motto yang harus direalisasikan yaitu 'Dari Islam Kita Berangkat (sebagai landasan dan semangat) dan Kepada Islam Kita Berproses (Islam sebagai Cita-cita)', yang terdiri dari Akhlak Karimah, Amal Ma'ruf Nahi Munkar, Ibadah, Amanah dan Intelektual.
"Sebagaimana tema yang di usung yaitu 'Jejama Secancanan Meneguhkan Kepemimpinan Progresif Untuk IMM Berkemajuan', kami berharap IMM Kabupaten Pringsewu dapat menyinergikan program-program kerjanya dengan Pemerintah Kabupaten Pringsewu, agar dapat segera mewujudkan Pringsewu yang Mandiri, Aman, Kondusif, Maju, Unggul dan Religius," ujarnya.
Bupati Pringsewu pada kegiatan yang dihadiri Ketua IMM Provinsi Lampung Jefri Ramdhani, beserta jajaran pemerintah daerah, DPRD dan forkopimda serta PD Muhammadiyah setempat, berharap agar setiap anggota IMM dan seluruh mahasiswa Muhammadiyah di Kabupaten Pringsewu mampu menjadi garda terdepan dalam mewujudkan mahasiswa yang berkualitas serta memiliki karakter dan kepribadian yang luhur. (**)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com