Budiharto Setyawan Jadi Kepala BI Lampung

Tanggal 19 Jan 2018 - Laporan - 1478 Views
Gubernur Bank Indonesia Agus D.W. Martowardojo. (Foto: Ira).

Harianmomentum.com - Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung diganti. Serah terima jabatannya berlangsung pada Jumat (20/1/2018) di kantor BI Lampung. Disaksikan Gubernur Bank Indonesia Agus D.W. Martowardojo.


Budiharto Setyawan yang sebelumnya menjabat Kepala BI Provinsi Banten, kini memimpin BI Provinsi Lampung menggantikan Arief Hartawan yang dipindahnya menjadi Kepala Departemen Manajemen Strategis dan Tata Kelola Bank Indonesia Pusat.


Gubernur BI Agus D.W. Martowardojo mengatakan, pergantian struktur pejabat Bank Indonesia merupakan bentuk dari dinamika dan kebutuhan organisasi Bank Indonesia dalam rangka regenerasi, pengembangan kapabilitas dan leadership bagi SDM Bank Indonesia.


"Penyegaran ini juga merupakan upaya Bank Indonesia untuk menjaga kesinambungan fungsi dan pelaksanaan tugas BI di daerah," ujar Agus.


Agus menyampaikan terima kasih untuk dedikasi Arief Hartawan yang telah melaksanakan tugas dengan baik untuk pertumbuhan Provinsi Lampung. Selanjutnya, Bank Indonesia juga menyampaikan terima kasih kepada Noviarso Manullang yang dalam transisi kepemimpinan BI Lampung dapat menjaga kualitas dan kontinuitas pelaksanaan tugas Bank Indonesia.


Agus mengungkapkan, usai menjabat Kepala Bank Indonesia Lampung, tugas Budiharto Setyawan antara lain meningkatkan atau setidaknya mempertahankan pencapaian perekonomian Provinsi Lampung pada 2017 yang tumbuh sebesar 5,02 persen.


Selain itu juga diharapkan capaian perekonomian Lampung yang tumbuh 5,02 persen dengan infasi dapat dikendalikan dengan baik sebesar 3,02 persen (lebih rendah dibandingkan inflasi Sumatera sebesar 3,31 persen dan inflasi nasional 3,61 persen).


Menurut Agus, dari pencapaian tersebut tentu tidak terlepas dari hasil koordinasi, kerjasama dan kolaborasi yang baik antara Bank Indonesia, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam pengambilan kebijakan-kebijakan strategis di bidang perekonomian.


"Maka dalam hal ini butuh peran Kepala Bank Indonesia termasuk Lampung untuk dapat mensinergikan guna mengoptimalkan pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi daerah," kata Agus. 


Selanjutnya, Bank Indonesia melalui kantor perwakilan di daerah juga bertugas menjadi intitusi strategis yang menjadi rujukan dalam kontribusi mendukung pelaksanaan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), dengan memberikan masukan yang berkualitas kepada Pemerintah Daerah dan para pemangku kepentingan melalui kajian-kajian ekonomi yang akurat.


Salah satunya dengan mengapresiasi upaya pemerintah dalam membangun berbagai infrastruktur strategis di Lampung, salah satunya dengan pembangunan jalan tol. Pembangunan jalan tol trans Sumatera Tol Bakauheni-Terbanggibesar sepanjang 140,9 km dan jalan Tol Terbanggibesar-Pematang Panggang diharapkan dapat mengatasi kendala konetivitas antar daerah. 


"Upaya tersebut tentunya akan dapat mendorong optimalisasi pemanfaatan potensi ekonomi seperti industri, pariwisata, agrikultur dan kawasan metropolitan yang dapat mendukung perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Lampung," jelasnya. 


Hal lain yang harus menjadi perhatian, Bank Indonesia juga harus berperan dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi yang tidak hanya terfokus pada infrastruktur fisik, hal lain yang tidak kalah penting ialah penguatan modal manusia. Dalam hal ini kaitannya, pendidikan dan keahlian SDM yang perlu diperkuat sebagai upaya memaksimalkan bonus demografi sejalan dengan investasi Indonesia yang semakin terbuka. 


Lebih lanjut Agus menegaskan, Bank Indonesia juga harus mendukung Lampung dalam upaya peningkatan produktivitas yang dilakukan antara lain perbaiki iklim investasi yang meliputi kemudahan memperoleh izin berusaha dan kepastian regulasi. Hal ini juga sejalan dengan perlu dikembangkan sektor unggulan di setiap daerah.


Kemudian khusus ditahun 2018 akan dilakukan pemilihan Kepala Daerah secara serentak di 171 daerah termasuk di Lampung. Penyelenggaraan Pilkada tentunya dapat memberikan dorongan positif bagi perekonomian nasional dan daerah.


Sementara Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo mengucapkan terimakasih atas dedikasi Arief Hartawan yang juga putra Lampung bersama pemerintah daerah menjadi mitra menentukan kebijakan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Lampung. 


Kepada Budiharto Setyawan, Ridho menyampaikan selamat bertugas dan diyakini memiliki tantangan tersendiri mengatur seluruh fungsi kebijakan baik di bidang ekonomi moneter dan makroprudensial dalam pertumbuhan dan pemerataan Perekonomian Lampung. (ira).

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Xiaomi Indonesia hadirkan Redmi Note 13 dan d ...

MOMENTUM, Jakarta -- Xiaomi Indonesia hadirkan Redmi Note 13 dan ...


Komisaris PTPN I: Waspadai Pestalotiopsis dan ...

MOMENTUM, Palembang -- Roda bisnis PT Perkebunan Nusantara (PTPN) ...


PT RPN Salurkan Dana TJSL kepada Anak Yatim d ...

MOMENTUM, Bogor – Dalam setiap proses bisnis, PT Riset Perkebun ...


Kebun Cinta Manis Siap Pasok Tebu Berkualitas ...

MOMENTUM, Ogan Ilir--Kebun tebu Cinta Manis yang dikelola PT Buma ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com