Harianmomentum.com--Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN ) 4 Pringsewu sangat membutuhkan gedung aula berkapasitas seribu orang, sebagai salah satu sarana Ruang Penujang Lain (RPL). Untuk merealisasikan itu, pihak sekolah telah menyiapkan lahan seluas lebih dari setengah hektar.

Kepala SMPN 4 Pringsewu Rahmanto mengatakan, telah mengajukan propsal bantuan pembangunan gedung aula itu, kepada Bupati Pringsewu. Dia berharap, pembangunan gedung aula tersebut dapat terealisasi tahun ini.

"Proposal sudah kami ke Bapak Bupati Pringsewu.Semoga tahun anggaran 2018 ini dapat terwujud aula yang berkapasitas 700 hingga seribu orang," harapnya, Senin (5/2).

Menurut dia, keberadaan aula itu, akan sangat membantu sebagai tempat pertemuan dan rapat membahas program sekolah dengan berbagai pihak. Selain itu, aula tersebut juga bisa difungsikan untuk: menggelar rapat dinas pendidikan, kegiatan musyawarah guru mata pelajaran, musyararah kerja kepala sekolah, termasuk untuk kegiatan siswa, seperti pentas seni dan sebagainya.

"Terpenting keberadaan aula itu, untuk memenuhi delapan standar mutu pendidikan sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SPN), kususnya standar sarana dan prasarana sekolah," terangnya.

Dia memaparkan, SMPN 4 Pringsewu berlokasi di Pekon (desa) Rejosari, Kecamatan Pringsewu, merupakan salah satu sekolah Standar Nasional berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Provinsi Lampung Nomor: 157/lll.02/DP.2/PKLP-SMP/Q/2011.

SMPN 4 Pringsewu jua menjadi binaan Sekolah Berstandar Nasional Pendidikan dari Dirjen Dikdas Kementerian Pendidikan Nasional tahun  2013.

Saat ini, SMPN 4 Pringsewu memiliki 678 siswa dengan 51 guru, terdiri dari: 38 guru berstatus ASN dan 13 guru bantu. “Mayoritas guru di sini berijazah S-1, bahkan ada empat yang berijazh S-2. Seluruh proses belajar-mengajar dilaksanakan pagi hari,” paparnya. (lis)