Harianmomentum.com--Muhammad Amiruddin (22), anak pasangan Heri Aprizal dan Rilda Murniati Dosen Fakultas Hukum Universitas Lampung (Unila) tewas setelah mengalami kecelakaan di Km 11.000, Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (11/2/2018) pukul 12.45 WIB. 

"Korban anak tunggal yang sedang kuliah di Universitas Diponegoro (Undip). Kedua orangtuanya itu rekan saya kuliah," ujar Ketua PWI Lampung Supriyadi Alfian, Minggu (11/2) sore.

Ia berharap keluarga yang ditinggalkan tabah menerima musibah tersebut.

Sebelumnya, Korban diduga tidak dapat menguasai laju mobilnya dan menabrak pembatas jalan Tol.

Seperti dilansir RMOL, Humas PT Jasa Marga Semarang Riyono mengatakan, korban merupakan mahasiswa Undip asal Rajabasa, Bandarlampung. Data yang ada, korban masuk dari Pintu Tol Tembalang hendak menuju arah Gayamsari, sesampainya di lokasi kejadian, mobil Honda Jazz BE-2098-YT melaju dalam kecepatan tinggi.

"Dari pantauan CCTV yang ada terlihat korban mengendarai mobil dalam kecepatan tinggi dan terlihat oleng. Mobil terpelanting setelah menabrak gadrill (besi pembatas)," jelas Riyono.

Menurutnya, saat dilakukan pertolongan pertama oleh petugas Jasa Marga dan PJR Ditlantas Polda Jawa Tengah, korban sudah tergeletak di jalan dengan posisi tertelungkup dengan safety belt masih melekat.

"Saat di TKP masih bernafas, langsung kita bawa ke rumah sakit. Namun korban meninggal dunia dalam perjalanan," ujar Riyono.

Kasusnya sendiri ditangani Unit Laka Satlantas Polrestabes Semarang. Sedangkan jenazah korban saat ini berada di RSUP Dr. Kariadi untuk keperluan visum.(red)