Penggunaan Senpi Dominasi Kasus Kejahatan di Lampung

Tanggal 15 Mar 2018 - Laporan - 710 Views
Danrem 043 Gatam, Kolonel Inf. Hadi Basuki. Foto. Agung Candra.

Harianmomentum.com--Di wilayah Provinsi Lampung, kejahatan menggunakan senjata api (senpi) rakitan dinilai tinggi bila dibandingkan dengan provinsi lainnya.


Begitulah yang diungkapkan Komandan Korem (Danrem) 043/Gatam, Kolonel Inf. Hadi Basuki usai pemusnahan 193 pucuk senpi rakitan di Lapangan Markas Korem, Rabu (14/3/18).


Menurut Danrem yang sudah hampir 16 bulan menjabat ini, angka kejahatan dengan senpi mendominasi kasus-kasus kejahatan, khususnya di wilayah perbatasan Lampung.


"Kepemilikan senpi ilegal berdampak pada keamanan Lampung. Karena pemiliknya cendrung menyalahgunakan senpi ilegal tersebut untuk kepentingan yang buruk," kata Danrem.


Para pelaku kejahatan tersebut, menimbulkan kecemasan tersendiri terhadap masyarakat. Tak jarang, korban kejahatan dengan senpi mengalami luka mendalam.


"Para pelaku kejahatan tersebut melakukan aksinya dengan beragam modus. Telah banyak korban berjatuhan, baik dari aparat penegak hukum maupun masyarakat," ungkapnya.


Dengan kegiatan pemusnahan senpi ilegal ini, Danrem berharap, kejahatan dengan senpi di Lampung dapat berkurang.


"Semoga dengan upaya yang dilakukan Korem ini, Lampung lebih aman, maju dan sejahtera," harapnya.


Program ini sendiri digagas guna menumbuhkembangkan kesadaran masyarakat akan bahayanya memiliki senpi ilegal.


"Kalau yang banyak menyerahkan senjata inisi ngakunya memiliki hanya untuk melindungi diri. Tapi, mudah-mudahan sekarang mereka sudah sadar, bahwa hal itu salah," jelasnya.


Selain memusnahkan senpi rakitan, Korem juga telah memusnahkan sebanyak 829 amunisi, namun ditempat berbeda. Mengingat bahwa pemusnahan amunisi harus dilakukan di wilayah khusus yang jauh dari pemukiman.


"Tapi kebanyakan amunisi yang kita dapat dari penyerahan masyarakat tersebut sudah tidak aktif lagi. Amunisi tersebut kemungkinan ada yang berasal dari TNI, Polri dan Perbakin. Maka ke depan, untuk pengeluaran amunisi harus benar-benar diperhatikan," tuturnya. 


Turut hadir dalam acara tersebut yang mewakili Plt Gubernur Lampung Didik Suprayitno, Kapolda Lampung lrjen Pol. Suntana, Kajati Lampung, Danlanal Lampung, Danbrigif 3/Mar, Danlanud PM Bun Yamin, Kabinda Lampung, Kapolresta Bandarlampung, Kakesbangpol Provinsi Lampung dan Kaposwil Bais. 


Kegiatan juga turut disaksikan Kasrem 043/Gatam Letkol Inf Jajang Kurniawan, para Dandim jajaran Korem 043/Gatam, Para Kasi/Pasi Korem 043lGatam, Dan/Ka Satdisjan Jajaran Korem 043/Gatam, Para Dan/Ka Balak Korem 043/Gatam dan para awak media masa Lampung. (acw)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Polres Tangkap Preman Penanganiaya Sopir Asal ...

MOMENTUM, Gunungsugih--Dua preman inisial BTS (29) dan IAF (28) y ...


Pencuri 32 Gram Kalung Emas Diringkus Tekab S ...

MOMENTUM, Seputihsurabaya--Seorang petani dan ibu rumah tangga (I ...


KDRT, Oknum Polisi di Tanggamus Dilaporkan ke ...

MOMENTUM, Kotaagung--SA (27) istri sah dari seorang oknum anggota ...


Dugaan Korupsi di Tirtakencana, Polisi akan L ...

MOMENTUM, Panaragan -- Kasus dugaan korupsi di Tiyuh/Desa Tirtake ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com