Bupati: Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini

Tanggal 18 Apr 2017 - Laporan - 1153 Views
Peserta lomba mewarnai perayaan HUT Kabupaten Waykanan ke-18.

Harianmomentum-- Hari jadi Kabupaten Waykanan merupakan momentum bersejarah bagi masyakarat yang ada di wilayah setempat. Saat itulah titik balik dari suatu daerah baik menuju kesuksesan atau hanya stagnan (tak berkembang).

 

Menghadapi perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Kabupaten Waykanan, Bupati Raden Adipati Surya saat menghadiri lomba mewarnai tingkat taman kanak-kanak di kabupaten setempat, Selasa (18/4) mengharapkan adanya peningkatan kesadaran budaya daerah dari generasi muda sejak dini.

 

"Lomba ini diadakan merupakan salah satu upaya mengatasi masalah utama dalam bidang pendidikan dan kebudayan adalah masalah identitas kebangsaan," kata dia. 

 

Dengan derasnya arus globalisasi, menurut dia, dikhawatirkan budaya bangsa, khususnya budaya lokal akan mulai terkikis. "Budaya asing kini kian mewabah dan mulai mengikis eksistensi budaya lokal yang sarat makna," jelas Bupati.

 

Masih lanjut orang nomor satu di Waykanan ini agar eksistensi budaya lokal tetap kukuh maka diperlukan pemertahanan budaya lokal. "Fenomena anak usia sekolah yang senang dengan budaya asing menjadikan kewaspadaan untuk mengangkat dan melestarikan budaya lokal agar menjadi bagian integratif dalam pemelajaran sastra di sekolah," ujarnya.

 

"Aktivitas mewarnai dan menggambar sama-sama merupakan buah dari pembelajaran dan penghayatan seorang anak. Keduanya berfungsi untuk membantu mengembangkan kecerdasan otak anak," terangnya.

 

Dalam bercerita atau mendongeng ada prinsip-prinsip tertentu yang harus dipegang oleh orang tua, yang utama yang ditekankan ialah sebuah cerita atau dongeng harus memiliki nilai yang mencerminkan tanggung jawab dalam mengembangkan kepribadian anak. 

 

"Dalam hal ini, kita harus cerdas untuk memilah dan memilih cerita atau dongeng yang mengandung pesan dan nilai positif bagi perkembangan kepribadian anak, baik secara psikologis maupun moral," lanjut ayah tiga anak itu.

 

Sebagai sebuah metode dan media komunikasi, ia menambahkan, cerita atau dongeng yang kita bacakan juga harus memberikan efek fun and learning bagi anak agar pesan dan nilai-nilai yang terkandung mudah diserap anak. 

 

Selain itu, kemampuan kita bercerita juga merupakan hal penting dalam menunjang kemanfaatan sebuah cerita atau dongeng.(Red)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Hima Akuntasi IIB Gelar Seminar Literasi Baha ...

MOMENTUM, Bandarlampung – Himpunan Mahasiswa (Hima) Akuntansi I ...


LPM Pringsewu Bekerja Sama dengan LKP DMC Gel ...

MOMENTUM, Pringsewu -- Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kabu ...


35 Anggota Paskibraka Provinsi Lampung Terpil ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Seleksi Paskibraka Provinsi Lampung berl ...


4 Calon Paskibraka Lampung Selatan Lulus Ting ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Seleksi Paskibraka Tingkat Provinsi Lamp ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com