Miris, Gedung SD Negeri di Lampura Nyaris Hancur

Tanggal 18 Apr 2017 - Laporan - 1226 Views
Beginilah kondisi gedung SDN 1 Talangbojong, Kotabumi Kota, Lampura.

Harianmomentum--Peningkatan mutu pendidikan yang selalu digaungkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara (Lampura) ternyata hanya isapan jempol belaka.

Gelontoran anggaran untuk perbaikan sarana pendidikan nyaris tidak dirasakan oleh puluhan siswa di SD Negeri 1 Talangbojong, Kotabumi Kota, Lampura.

Setiap mengawali kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah itu, guru dan para siswa selalu merasa was- was atas kondisi gedung sekolah yang mereka tempati.

Bagaimana tidak, jika hujan turun hampir seluruh ruangan akan basah karena atap dan plafon sudah jebol tak beraturan.

Belum lagi ketika angin kencang, para wali murid selalu khawatir akan keselamatan anaknya yang sedang mengenyam pendidikan di sekolah itu.

“Kalau cuaca lagi ekstrim, kami khawatir keselamatan anak kami yang lagi belajar di sekolah itu,” ujar seorang wali murid yang enggan disebutkan namanya, Selasa (18/04/17).

Wanita berjilbab itu juga merasa heran, meski kerusakan sekolah relatif berat tetapi belum ada juga tanda- tanda dario pemerintah setempat untuk memperbaiknya.

“Nggak tau juga tuh, sudah lama rusak parah tapi nggak tau kapan mau diperbaiki,” katanya.

Sayangnya, saat awak media menyambangi lokasi sekolah sedang tidak ada KBM karena diliburkan.

Menurut Kepala Desa (Kades) Talangbojong Habibie, kerusakan sekolah yang ada di wilayahnya itu memang sudah lama terjadi.

"Ya, memang benar SDN 1 tersebut masuk di desa kami," terangnya, Selasa (18/04/17).

Menurut dia, saat ini berbagai fasilitas sekolah sudah tidak memadai lagi, mulai dari bangunan kotor dan kumuh, atap yang bocor, kursi dan meja yang tidak memadai, arus listrik yang tidak terpasang, dan berbagai kekurangan lainnya.

Meski begitu, KBM di sekolah itu tetap berjalan sebagai mana biasanya. "Hingga kini sekolah itu masih digunakan, ada sekitar 30 siswa yang bersekolah di sana," terangnya.

Dia pun berharap agar Pemkab Lampura segera mengalokasikan anggaran untuk perbaikan gedung sekolah tersebut.

Sebab, warga sekitar enggan menyekolahkan anaknya disitu karena khawatir tentang keselamatan buah hatinya.

“Bagaimana orang tua nggak takut anaknya sekolah disitu, lah bangunannya aja mau roboh gitu kan,” kata Habibie.

Sementara, Dinas Pendidikan (Disdik) Lampura belum berhasil dikonfirmasi terkait keberadaan gedung sekolah yang nyaris hancur itu.

Kepala Dinas Pendidikan Suwandi sedang tidak berada di kantornya saat wartawan mencoba konfirmasi. (red)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Hima Akuntasi IIB Gelar Seminar Literasi Baha ...

MOMENTUM, Bandarlampung – Himpunan Mahasiswa (Hima) Akuntansi I ...


LPM Pringsewu Bekerja Sama dengan LKP DMC Gel ...

MOMENTUM, Pringsewu -- Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kabu ...


35 Anggota Paskibraka Provinsi Lampung Terpil ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Seleksi Paskibraka Provinsi Lampung berl ...


4 Calon Paskibraka Lampung Selatan Lulus Ting ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Seleksi Paskibraka Tingkat Provinsi Lamp ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com