Harianmomentum.com--Organisasi perangkat daerah (OPD) di Kota Metro, khususnya dinas pemuda olahraga dan parwisata (Disporapar) bersama badan perencanaan pembangunan daerah (Bappeda), diminta lebih gencar mempromosikan berbagai potensi di kota setempat.
Permintaan itu disampaikan Wakil Walikota Metro Djohan, Rabu (25/4).
Menurut Djohan, Kota Metro merupakan daerah penyangga Kabupaten Lampung
Timur, Lampung Tengah dan Lampung Selatan. Karena itu, Metro punya potensi
menjadi daerah transit wisata.
“Kita harus lebih gencar mempromosikan potensi yang ada, agar bisa menjadi
daerah transit wisata. Disporapar dan Bappeda harus memaksimalkan promosi
potensi yang kita miliki,” kata Djohan pada harianmomentum.com.
Dia menerangkan, upaya promosi bisa dilakukan dengan mengikuti berbagai
even pameran besar. Dengan mengikuti enve-even promosi pembangunan, potensi di
Kota Metro akan lebih dikenal secara luas. Sehingga menarik para
investor untuk berinvestasi di Metro. Untuk menarik minat
ivestor berinvestasi, kecepatan dan kemudahan pelayanan perizinan juga harus
terus ditingkatkan.
"Jadi jangan sampai mengurus perizinan susah. Namanya satu pintu itu
ya masuk ke sana selesai. Jangan harus melalui dinas-dinas lain lagi. Termasuk
juga pelayanan yang bagus," terangnya.
Dia mengajak, seluruh lapisan masyarakat menjaga kondisi Kota Metro
sebagai daerah yang aman, nyaman dan kondusif.
"Harus tetap jaga itu. Ini butuh kerja sama semua pihak termasuk Sat
Pol PP mau pun kepolisian. Salah satunya soal gangguan ketertiban seperti
anjal dan lainnya," pintnya. (pie)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com