Pembangunan SMKN 1 Pertanian Dipercepat

Tanggal 15 Mei 2018 - Laporan - 970 Views
Dirjen Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI di lokasi pembangunan SMK Negeri 1 Pertanian. Foto. Doy.

Harianmomentum.com--Direktorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan mempercepat proses pembangunan SMKN 1 Pertanian di Desa Cimanuk Kecamatan Waylima Kabupaten Pesawaran.

 

Wiwik Putriana, staf Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), mengungkapkan, lokasi yang telah disiapkan oleh masyarakat dinilai strategis dan berjarak relatif dekat dengan jalan utama.

 

"Dengan disiapkannya lahan yang luas, saya menilai ini bentuk keseriusan masyarakat ataupun keinginan besar masyarakat Waylima dalam pembangunan SMK ini," jelasnya, saat ditemui disela-sela mengecek lokasi pembangunan SMK.

 

Dia menjelaskan, pemerintah pusat akan mengalokasikan dana sebesar Rp2,6 miliar untuk pembangunan sekolah ini. 

 

"Insya Allah pengerjaan ini digiatkan pada tahun ini, tapi nanti serahkan dulu berkas berkas ke pimpinan, menunggu apa pengarahannya," katanya.

 

Sementara Kakbid Sarana Prasarana Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Nurhadi-mewakili kepala dinasnya mengatakan, pada awal berdirinya SMKN 1 Peratanian, akan membantu pengurusan administrasi dan menyiapkan tenaga pengajarnya.

 

"Nanti juga kita menyiapkan anggaran melalui APBD Provinsi Lampung, untuk menyiapkan sarana dan prasarana, kemudian apabila ada penambahan Ruang Kelas Baru (RKB)," pungkasnya.

 

Ketua komite pembangunan SMK Negeri 1 Waylima Rama Diansyah, menjelaskan, wacana pembangunan sekolah ini saat Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona memberikan sambutan pada HUT PGRI di Kecamatan Kedondong. 

 

Ketika itu, dia menyampaikan tentang perlunya Pesawaran memiliki SMK Negeri unggulan bidang pertanian dan pariwisata, asalkan masyarakat ingin menghibahkan lahan untuk pembangunan.

 

"Menanggapi itu saya dengan Kepala Desa Cimanuk Didin Saipuddin, guru dari SMK Negeri Padangcermin Asep Subandi, tokoh pendidikan Candra Dinata dan beberapa tokoh masyarakat Desa Cimanuk, bermusyawarah untuk menghibahkan lahan seluas 1,3 Ha, untuk pembangunan sekolah tersebut," jelasnya. 

 

"SMK Pertanian yang akan dibangun ini baru ada dua paket keahlian yang diusulkan, agribisnis tanaman pangan dan holtikultura sebanyak 32 orang. Kedua, rekayasa perangkat lunak (RPL) sebanyak 32 orang," timpalnya.

 

Dia mengharapkan pemerintah pusat agar segera merealisasikan rencana pembangunan ini. (doy)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Mahasiswa FEBI UIN RIL Jadi Presenter di Konf ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Lima belas mahasiswa Fakultas Ekonomi d ...


Sekolah Diminta Larang Siswinya Bersolek ...

MOMENTUM, Gunungsugih -- Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupate ...


Gelar Workshop Fundamental R, UIN RIL Perkuat ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Program Studi (Prodi) Pendidikan Matema ...


Gelar Bimtek MC, UIN RIL Cetak Pemandu Acara ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Universitas Islam Negeri (UIN) Raden In ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com