Harianmomentum.com--Pergerakan
Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) mengajak para mahasiswa, untuk menjadi
ujung tombak mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat, dalam mencegah
paham radikalisme dan aksi terorisme.
Ajakan tersebut
disampaikan Ketua Cabang PMII Bandarlampung Erzal Syahreza Aswir saat member
sambutan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba) PMII Komisariat IIB Darmajaya di
Aula Sekretariat DPD KNPI Lampung, Sabtu (19/5).
Menurut dia, salah
satu tujuan aksi terorisme yang akhir-akhir ini terjadi, adalah
untuk merubah ideologi negara.
“Pancasila sebagai
dasar Negara Indonesia sudah membuktikan membawa kedamain dan kerukunan
kehidupan bernegara. Karena itu, tidak ada alasan apa pun untuk mengganti
Pancasila. Kader PMII harus menjadi ujung tombak mempererat persatuan dan
kesatuan masyarakat dalam bingkai NKRI,” ajaknya.
Hal senda disampaikan
Ketua PMII Komisariat IIB Darmajaya Rian Pahlevi. Dia meminta seluruh calon
anggota PMII agar berproses dengan baik.
“Proses yang baik akan
membawa hasil baik, karena proses tidak akan menghianati hasil. Jadikan PMII
sebagai salah satu wadah pemersatu untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan
Republic Indonesia," kata Rian. (rls/ica)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com