Harianmomentum--Polda Lampung berhasil menekan
angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) selama arus mudik dan balik lebaran
Idul Fitri 1439 Hijriah / 2018 Masehi.
Berdasarkan data yang
diperoleh Harianmomentum.com dari Direktur Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas)
Polda Lampung, Kombes Pol. Kemas A Yamin, Minggu (24/6/18), menunjukkan bahwa
angka lakalantas di tahun ini menurun signifikan bila dibandingkan dengan tahun
sebelumnya.
"Selama operasi
ketupat berlangsung, dari tanggal 7 sampai dengan 23 Juni kemarin, terhitung
ada enam kejadian," kata Dirlantas Polda setempat, Minggu (24/6/18).
Dari enam kejadian
tersebut, sambung dia, lima orang luka berat (LB) dan sembilan orang Luka
Ringan (LR). Total kerugian materil akibat laka lantas selama arus mudik dan
balik lebaran 2018 terhitung sebanyak Rp27 juta.
"Alhamdulillah,
ditahun ini untuk korban meninggal Dunia (MD) nihil (tidak ada)," ucapnya.
Sebelumnya, pada Lebaran
2017 lalu, tercatat ada delapan kejadian. Tiga orang meninggal dunia, delapan
orang luka berat dan 13 orang luka ringan. Sedangkan, untuk total kerugian
materil akibat laka lantas selama arus mudik dan balik lebaran ditahun 2017
lalu terhitung sebanyak Rp292 juta.
Bila dibandingkan
dengan tahun 2017 lalu (Operasi Ramadnia), berarti angka laka lantas pada
Lebaran di 2018 ini mengalami penurunan yang signifikan. Bahkan, penurunan
kerugian materil akibat laka lantas di 2018 mencapai 91 persen.
Sedangkan, persentase
untuk kejadian ditahun 2018 menurun 25 persen, korban meninggal dunia menurun
100 persen, korban luka berat menurun 38 persen dan korban luka ringan menurun
31 persen. (acw)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com