Harianmomentum.com--Titis Sungkowo Kepala SKMN 1 Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat, Provinsi Lampung, akhirnya menyampaikan klarifikasi terkait kasus sumbangan penerimaan siswa baru (PSB), di sekolah setempat.

Titis menyampaikan klarifikasi tersebut melalui group Whastapp (WA) Tubaba Q. Sebelumnya, beberapa kali dikonfermasi lewat telepon, mau pun pesan langsung melalui jaringan pribadi aplikasi Whatsapp-nya, Titis tidak memberikan jawaban.

Berikuti isi klarifikasi yang disampaikan Titis melalui Group WA Tubaba Q:

Mohon maaf. Terima kasih kpd bpk/ibu/sdr/I atas sgl perhatian kepedulianya kpd SMKN 1 TB Tengah.

Sebagai informasi, bhw semenjak Porses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) taggal 2-9 Juni 2018 yg lalu, SMKN1 TB. Tengah sampai saat ini belum ada transaksi/pembayaran keuangan sekola bagi kelas X (Siswa Baru T.P. 2018/2019). Mhn menjadi koreksi kita semua. Tks.

Baca juga: Supadi Mengadu ke Mendikbud

Baca juga: DPRD Tubaba Desak Usut Kasus Sumbangan PSB

Diberitakan sebelumnya kasus sumbangan PSB tersebut mencuat setelah Supadi  (55) orang tua salah seorang calon siswa mengirim surat  ke Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (mendikbud.)

Surat tersebut berisi curahan hati Supadi terkait kegagalan anaknya diterima menjadi siswa SMKN 1 Tulangbawang Tengah. Penyebabnya, karena Supadi tidak mampu memenuhi biaya sumbangan sekolah yang ditetapkan panitia penerimaan siswa baru di sekolah setempat. (frk)