Devisit Listrik di Lampung Teratasi Akhir Oktober 2018

Tanggal 05 Sep 2018 - Laporan - 749 Views
Media gathering di PLN Lampung. Foto. Ira.

Harianmomentum.com--Devisit energi listrik di Provinsi Lampung akibat rusaknya PLTU Sebalang diperkirakan akan teratasi pada akhir Oktober 2018.

Hal itu diungkapkan Manager Area Pengatur Distribusi PT Pembangkit Listrik Negara (PLN) Lampung Akbar Patonangi saat media gathering, Rabu (5/9/2018). 

Patonangi mengungkapkan, beban puncak listrik di Lampung saat ini mencapai 1.009,7 MW. Yang bisa dipenuhi sebanyak 985,6 MW atau masih kekurangan sekitar 24,1 MW.

Beroperasinya MPP New Tarahan sebesar 24 MW dan percepatan pemeliharaan PLTU Tarahan 3 sebesar 80 MW, diperkirakan pada akhir Oktober 2018, devisit listrik itu akan teratasi, katanya.

Sementara General Manager PT PLN Distribusi Lampung Julita Indah menilai media berperan penting sebagai marketer bagi Provinsi Lampung.

"Kami lihat peran media sangat penting. Untuk itu kami adakan kegiatan ini sebagai bentuk kerjasama menjalin silaturahmi. Jika PLN berperan mengupayakan energi, maka media merupakan marketernya," ujar Julita kepada media.

Dikatakannya, dalam kegiatan kali ini media akan diajak ke Area Pengatur Distribusi (APD) yang fungsinya mengatur sistem kelistrikan 20 KV dan juga ke salah satu pembangkit GI (Gardu Induk) PLTU Tarahan.

Julita berharap media dapat memberitakan secara riil kondisi kelistrikan yang ada di Provinsi Lampung agar masyarakat dapat mengetahui berbagai upaya PLN dalam melayani masyarakat.

Lebih lanjut dia mengungkapkan, media mempunyai peran luar biasa untuk memberitakan potensi Lampung, sehingga giat ekonomi di Lampung menjadi lebih baik dengan hadirnya para investor yang menanamkan investasinya, apalagi PLN sangat berkomitmen mewujudkan ketahanan energi di Provinsi Lampung.

Kondisi kelistrikan Lampung, tambahnya, diprediksi akan membaik seiring upaya PLN dalam mempercepat kestabilan sistem pasca rusaknya PLTU Sebalang akibat kebakaran Conveyer yang membuat PLTU unit 1 dan 2 di Sebalang terpaksa dinonaktifkan.

"Media mempunyai kemampuan yang sangat tinggi dalam mendongkrak perekonomian Lampung, tanpa kecepatan dan kreativitas media tidak mungkin Lampung sebesar ini dalam 2 tahun terakhir," ungkapnya. (ira).

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Sheraton Lampung Hadirkan Konsep 'All Inclusi ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Sheraton Lampung Hotel merupakan satu-sa ...


50 Pembatik Lampung Mengikuti Sertifikasi Kom ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Sebanyak 50 orang pembatik mengikuti Ser ...


Dukung Transisi Energi, Pertagas Jalin Kerja ...

MOMENTUM, Jakarta -- PT Pertamina Gas (Pertagas) dan PT Pertamina ...


Paca Idulfitri, PLN Nusantara Power Pastikan ...

MOMENTUM, Tarahan -- PLN Nusantara Power (PLN NP) memastikan selu ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com