Sodri Helmi: Orang Biasa Bisa Berperan dalam Pembangunan

Tanggal 28 Sep 2018 - Laporan - 1173 Views
Caleg PAN Dapil I Tulangbawang Barat, Sodri Helmi.

Harianmomentum.com--Calon Legislatif Partai Amanah Nasional (PAN) daerah pemilihan (Dapil) I Tulangbawang Barat, Sodri Helmi mengatakan orang biasa juga bisa memberikan peranan dalam perubahan ataupun pembangunan.

"Kita juga bisa memberikan sumbangsih dalam pembangunan khususnya dalam dunia politik," kata Caleg nomor urut 1 itu kepada harianmomentum.com, Kamis (27/9).  

Menurut dia, pencalonannya dalam dunia politik dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap berjalannya pembangunan di Tulangbawang Barat.

"Saya juga ingin menunjukkan, bahwa tidak hanya elit-elit politik saja yang bisa maju dan ikut serta dalam ajang pesta demokrasi Pemilihan legislatif (Pileg) 2019," kata pria yang berlatarbelakang advokat atau pengacara tersebut.

Dia juga menyebutkan, tidak harus memiliki uang banyak untuk bisa ikut dalam ajang Pileg tersebut. "Saya ingin membuktikan, kalau kita yang biasa-biasa saja bisa ikut andil dan memiliki peluang untuk duduk di kursi legislatif," paparnya.

Masih kata dia, demokrasi itu terbuka luas bagi seluruh masyarakat, jadi tidak benar kalau ada yang bilang kursi legislatif hanya untuk mereka yang memiliki basic atau latarbelakang partai besar.

"Kalau kelak saya diberi kesempatan untuk menduduki salah satu kursi legislatif, terutama yang perlu dipelajari yakni fungsi Visioner yang terbagi menjadi tiga bagian seperti legislasi penggaran (Budgeting), legislasi pembuatan peraturan (Regulation), dan legislasi pengawasan (Controlling) sebab kalau mempelajari, memahami dan melaksanakan fungsi sebagai legislator itu dengan benar karena yang terpentingkan itu,"Papar Sodri Helmi. 

Lebih jauh Sodri Helmi menuturkan dalam dunia demokrasi peluang yang sering jadi bahasan berbentuk dinasti itu sangatlah minimum. Semua punya kesempatan yang sama dan tidak ada persoalan dengan dinasti. 

"Semua itu kembali pada kesempatan serta bagaimana kita berbuat di masyarakat, kalau memang tidak ada siapapun itu tidak akan mungkin bisa walaupun dalam keluarga besarnya merupakan orang-orang yang berkuasa, kita sering dengar bahkan itu terjadi, bapak/kakak pemimpin terus saudaranya maju 'nyaleg' atau sejenisnya, itukan boleh-boleh saja, masa iya karena alasan itu seseorang tidak bisa diberi kesempatan haknya dalam berpolitik, soal jadi atau tidak kembali lagi pada keputusan rakyat dalam memilih," tutur Sodri Helmi.

Dia menegaskan, sebagai calon legislatif yang berlatarbelakang advokat/pengacara tentu akan menjaga martabat dan cara berkompetisi secara baik sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku, kita ingin suara rakyat bermartabat maka anggota legislatif bermartabat.(frk)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Dewi Handajani 'Pinang' PKB Tanggamus ...

MOMENTUM, Tanggamus--Dewi Handajani mengambil formulir pendaftara ...


Ketua KNPI Lampung Daftar Calwakot Lewat PAN ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Tokoh Pemuda yang juga Ketua KNPI Lampun ...


Banjir Dukungan, Ardito Wijaya Mantap Maju Pi ...

MOMENTUM, Karangendah--Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai K ...


Pekan Ini, Sidang Sengketa Pileg untuk Lampun ...

MOMENTUM, Bamdarlampung--Sidang sengketa untuk pemilihan legislat ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com