Harianmomentum--Pemerintah Kota (Pemkot) Metro akan melakukan proses lelang untuk menentukan rekanan pengelola Kolam Renang Tejosari. Kebijakan tersebut menyusul habisnya kontrak kerja CV Ganesha Mandala Karim selaku pengelola kolam renang tersebut pada 30 Juni 2017.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Metro Yeri Ehwan mengatakan tahapan proses lelang dimulai dengan peninjauan lokasi kolam renang.

“Disporpar bersam TKKSD dan BPKAD sudah meninjau lokasi kolam renang dan melakukan pendataan. Hasil dari peninjauan tersebut nanti akan dituangkan dalam berita acara sebagai awal untuk proses serah terima pengeloaan dari CV Ganesha Mandala Karim kepada pemkot,“ kata Yeri baru-baru ini.

Dia berharap, nantinya pengelola kolam renang yang baru bukan sekedara mengoperasikan, tapi juga dapat menambah beberapa fasilitas untuk meningkatkan pendapatan asli daerah.

"Inikan tender investasi.Jadi kita cari penawaran yang paling tinggi. Lelang direncanakan digelar bulan Juli 2017," terangnya.

Dia menambahkan, jadwal pelaksanaan serah terima kolam pengelolaan kolam renang kemungkinan akan mundur. Itu karena, Pemkot Metro belum memiliki personel yang memadai untuk mengelola kolam renang tersebut, setelah diserahterimakan.

"Ya pertimbangan teknis kami kalau sudah diserahterimakan otomatis lepas pengelolaannya. Sedangkan kita belum punya personil untuk mengelola itu. Selain itu juga kalau dibiarkan terlalu lama, nantinya kolam renang itu akan lumutan dan rusak. Kebetulan CV Ganesha Mandala Karim menwarkan diri untuk mengelola sementara kolam, agar tidak terlalu lama kosong," jelasnya. (sya/pie)