Dilarang Bagi Bantuan, Legislator Golkar: Alasan Camat Kemiling Mengada-ada

Tanggal 06 Agu 2020 - Laporan - 1704 Views
Screenshot video perdebatan antara camat dan para kader Golkar. Foto: ist

MOMENTUM, Bandarlampung--Warga Kota Bandarlampung kembali disuguhkan dengan perseteruan antara oknum aparatur dengan kelompok yang sedang membagikan sembako.

Kejadian itu kembali viral di media sosial whatsapp, Kamis (6-8-2020).

Dala video berdurasi 10 menitan itu, seorang camat meminta agar tim Golkar peduli dampak Covid-19 berhenti membagikan sembako.

"Bang sabar dulu (membagikan bingkisannya, red). Kita tidak bisa langsung langsung, kita kan ada satgas covid-19 nya. Tugas kita pencegahan covid-19 disini," kata camat Kemiling, Socrad Pringgadanu dalam video.

Pelaragan itu sempat memancing emosi Heti Friskatati, legislator Golkar yang turut dalam kegiatan sosial itu.

Menurut wanita berhijab itu, alasan camat tersebut terkesan mengada-ada, takut menyebarkan virus corona. 

"Padahal kami tidak berkerumun, hanya membagikan bingkisan dari satu rumah ke rumah yang lainnya," kata Heti, Ketua KPPG Golkar Bandarlampung itu.

Terpisah, Ketua AMPG Bandarlampung Miftahul Huda yang turut dalam rombongan mengatakan, pelarangan oleh camat tersebut terjadi di Kelurahan Beringinraya.

"Hari ini kita ada sembilan titik di Kemiling. Tiga tempat diantaranya kami dilarang seperti kemarin: Di Kelurahan Sumberagung oleh lurah; di Beringinraya oleh camat (dalam video); dan di Sumberejo Sejahtera oleh lurah," tuturnya.(**)

Laporan/Editor: Agung Chandra Widi

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


PK Golkar Lampung Tengah Siap Menangkan Musa ...

MOMENTUM, Gunungsugih -- Pimpinan Kecamatan (PK) Golkar se-Lampun ...


Fauzi Siap Kontribusi Besarkan Partai Nasdem ...

MOMENTUM, Pringsewu -- Bakal Calon Bupati Pringsewu Fauzi siap be ...


Tujuh Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Amb ...

MOMENTUM, Terbanggibesar -– Sejak dibuka penjaringan pada 1 Mei ...


Jelang Pilkada 2024, Golkar dan Demokrat Jali ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com