Harianmomentum—Pembanguan infrastruktur di Bandarlampung dirasakan mampu membawa perubahan wajah kota ini. Sebut saja jalan yang lebih lebar dan beberapa flyover yang menjadi pengurai kemacetan.

Sayangnya, pembangunan itu tidak diikuti bidang lainnya, kesehatan misalnya. Buktinya, tak sedikit warga yang belum memiliki septic tank. Kenyataan ini membuat miris anggota DPRD setempat.

Untuk itulah, rencananya di tahun 2018, Komisi IV DPRD, minta agar Dinas Kesehatan (Diskes) setempat menganggarkan pengadaan septic tank untuk perumahan padat penduduk dan kumuh.

“Segera kami meminta agar Dinas Kesehatan setempat memasukan pengadaan alat Septic Tank di APBD tahun 2018,” ujar anggota Komisi IV DPRD Kota Bandarlampung, Imam Santoso, Minggu (3/9).

Menurut Imam, hal tersebut bertujuan untuk menciptakan pembuangan limbah manusia yang berkualitas dan higienis.

“Kota kitakan sudah bagus, mana masyarakatnya masih ada yang belum mempunyai Septic Tank,” kata Politisi Gerindra ini. (aji)