Harianmomentum.com--Guna
meningkatkan performance pemeliharaan oleh peternak, PT. Charoen Pokphand
Indonesia (CPI) Feedmill selaku perusahaan penghasil pakan ternak Day Old
Chicks dan makanan olahan terbesar di Indonesia menyelenggarakan Program Bedah
Kandang.
GM Marketing PT CPI
Feedmill Lampung Bambang Sutrisno mengatakan, program Bedah Kandang ialah
program yang diinisiasi oleh Lambaga Karya Pokphand - PT. Charoen Pokphand
Indonesia. Program ini sudah dimulai pada pertengahan tahun 2016 lalu di Jawa
Barat dan Jakarta, selanjutnya ke Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara dan
Lampung.
"Program Bedah
Kandang ini merupakan program perbaikan kandang dengan memberikan bantuan atau
memperlengkapi peralatan kandang sesuai dengan standart pemeliharaan,"
ungkap Bambang saat Launching Bedah Kandang di Hotel Aston, Selasa (28/11).
Bambang menjelaskan,
dengan motto 'Merubah Kandang Sedehana Menjadi Lebih Optimal', dilakukan
perubahan kandang broiler, pejantan, layer, dan pullet.
Adapun peralatan yang
diberikan untuk ayam broiler, pejantan, dan pullet antara lain tempat pakan
baby chick feeder, tempat pakan gantung (10 Kg), tempat minum otomatis (PS
Mark/plasong), terpal untuk tirai, dan gasolek beserta rantainya. Sedangkan
untuk ayam layer antara lain battery kawat, tempat pakan PVC, tempat minum PVC,
niplle dan C ring.
Dikatakannya, semua
peralatan yang diberikan kepada para peternak merupakan produksi PT. CPI
Poultry Equipment Balaraja, yang merupakan produsen peralatan peternakan yang
berkualitas.
Selanjutnya Bambang
menuturkan, selain pemberian bantuan berupa peralatan, melalui Program Bedah
Kandang ini juga diberikan pendampingan oleh para Technical Service and
Representative (TSR) dan Petugas Penyuluh Lapangan PPL yang telah berpengalaman
dan handal melalui kunjungan yang dilakukan secara rutin.
"Dengan
pendampingan tersebut sebagai tempat konsultasi, peternak bisa mendapatkan
arahan dan masukan jika para peternak mengalami permasalahan atau kesulitan
dalam pemeliharaan," kata Bambang.
Program Bedah Kandang
di Lampung, kata Bambang, dimulai pada September 2017 yang terbagi menjadi
tahap 1 sebanyak 15 peternak, dan tahap 2 sebanyak 43 peternak. Kemudian untuk
kandang broiler dan penjantan sebanyak 9 peternak, kandang layer dan pullet
sebanyak 49 peternak dan juga melibatkan 14 mitra usaha (agen).
Adapun area
penyebaran peternak tersebut ialah di 7 kota/kabupaten meliputi kab. Lampung
Selatan, Lampung Timur, Metro, Lampung Tengah, Pesawaran, Pringsewu, dan
Tanggamus.
Lebih lanjut Bambang
mengungkapkan, dengan program Bedah Kandang ini diharapkan para peternak bisa
meningkatkan performance pemeliharaan, sehingga lebih efisien dalam
pemeliharaan dan berdaya saing. Sehingga peternak semakin siap dalam menghadapi
era keterbukaan dan persaingan usaha yang semakin kompetitif.
"Selain itu dengan program Bedah Kandang ini PT. CPI Feedmill Lampung turut berpartisipasi program pemerintah daerah Propinsi Lampung menjadikan Lampung sebagai lumbung ternak khususnya ternak unggas dan sekaligus menyediakan pasokan produk unggas berupa daging dan telur dengan kualitas prima dan harga terjangkau sehingga bisa memenuhi kebutuhan masyarakat akan produk protein hewani yang bergizi tinggi, murah dan mudah," pungkasnya. (ira)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com