Harianmomentum--Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 18 Kabupaten Waykanan, Dinas Pendidikan (Disdik) setempat menggelar kegiatan lomba melukis kreasi "Batik Lampung" yang diikuti oleh pelajar di daerah itu.

"Peserta lomba ini adalah pelajar, karena kami ingin memperkenalkan budaya Lampung sejak dini," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Way Kanan Musadi Muharam, di Gedung Serba Guna Pemkab Bumi Ramik Ragom, Senin (17/4). 

Menurut dia, lomba melukis kreasi batik Waykanan ini diikuti pelajar mulai tingkat SD, SMP, SMA dan umum dengan memperebutkan piala tetap dari Disdik setempat.

"Mereka yang mendapatkan juara satu dua dan tiga untuk kategori SD, SMP, SMA/SMK dan umum juga disiapkan sejumlah uang pembinaan," ujarnya.

Ia mengatakan latar belakang diadakannya lomba melukis kreasi batik Lampung Waykanan, karena terjadinya pergeseran nilai-nilai budaya pada generasi muda sehingga perlu ditanamkan nilai-nilai kultural budaya pada anak sejak dini.

Wakil Ketua Tim penggerak PKK Kabupaten Waykanan Hj Turisnawati Edward Antoni yang membacakan sambutan ketua TP PKK Hj Desi Afrianti Adipati mengatakan bahwa lomba melukis kreasi batik Waykanan ini adalah sebuah bentuk investasi jangka panjang bagi generasi muda guna menumbuhkan jiwa ekonomi kreatif di masa yang akan datang.

Dengan tumbuh kembangnya ekonomi kreatif, masih kata Turisnawati, dimaksudkan untuk membuka lapangan dan kesempatan kerja yang seluas-luasnya bagi mereka yang mempunyai kreativitas seni terutama dalam melukis kreasi batik Lampung Waykanan.

"Kepada peserta diharapkan untuk seluas-luasnya menuangkan ekspresi dalam jiwa seni lukis guna menciptakan kreasinya, untuk kemudian dijadikan sebagai komoditas seni yang bernilai," kata dia.

Sementara itu, Ketua dewan juri lomba kreasi batik Lampung Waykanan, Suwarno mengatakan, setidaknya ada lima kriteria yang dijadikan penilaian dalam lomba batik kreasi rantai makanan ini yang pertama kreativitas, komposisi dan proporsi, keserasian, ketepatan waktu serta orisinalitas karya. (Red)