Harianmomentum.com--Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pringsewu menggelar rapat paripurna
istimewa peringatan hari ulang tahun (HUT) ke 9 kabupaten setempat, Senin (2/4).
Rapat paripurna HUT kabupaten tahun ini terasa lebih
istimewa, karena untuk pertama kalinya DPRD setempat menempati gedung kantor
baru yang berlokasi di kompleks perkantoran Pemkab Pringsewu.
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa
didampingi Wakil Ketua I Sagang Nainggolan dan Wakil Ketua II Stiyono.
Selaian jajaran pemkab dan foruk komunikasi pimpinan daerah setempat, rapat
paripurna tersebut juga dihadiri
?Staf Ahli Gubernur Lampng Bidang Pemerintah Hukum dan
Politik Theresia Sormin.
Turut hadir pula mantan Ketua Presedium Pusat Panitia
Persiapan Pemekaran Kabupaten Pringsewu (P3KP) Prof. Sugeng P
Hariyanto, Mantan Pj Bupati Pringsewu periode 2009-2011 Sudarno Edi dan
sejumlah pemekaran kabupaten setempat.
Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa saat
membuka rapat paripurna itu mengatakan dasar pelaksanaan agenda
tersebut adalah Peraturan Daerah Nomor 23 tahun 2011 tentang hari
jadi Kabupaten Pringsewu.
Tema rapat paripurna tahun ini, Dengan
Semangat Hari Jadi Kabupaten Pringsewu ke-9, Kita Wujudkan Peran Serta
Masyarakat dan Dunia Usaha Sebagai Pilar Menuju Kabupaten Pringsewu
Bersahaja," paparnya.
Dia mengatakan, di usianya yang ke-9 Kabupaten
Pringsewu telah banyak mencapai keberhasilan dalam mewujudkan
cita-cita kesejahteraan masyarakat pada segala
bidang.
"Atas nama pimpinan dan anggota DPRD Pringsewu,
kami memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada bupati dan wakil
bupati serta jajaran pemkab atas pengabdian yang telah diberikan
untuk masyakat Kabupaten Pringsewu selama ini," ucapnya.
Walau begitu, lanjut dia, tantangan ke depan tidaklah
ringan. Masih banyak tugas yang harus diselesaikan, khususnya pada
bidang infrastruktur sebagai urat nadi roda perekonomian masyarakat.
Karena itu, Ketua DPRD mengajak
seluruh elemen bahu-membahu membangun Kabupaten Pringsewu menjadi
Bersahaja (Berdaya Saing, Harmonis dan Sejahtera).
“Rasa cinta dan bangga terhadap Kabupaten Pringsewu
harus diwujudkan dalam setiap pekerjaan sesuai kapasitas dan fungsi
masing-masing, sehingga tema peringatan tidak hanya indah dalam retorika
belaka, tetapi menjelma dalam implementasi dan karya nyata, “ harapnya.
Pada rapat paripurna itu juga dibacakan sejarh
singkat Kabupaten Pringsewu oleh Wakil Ketua I DPRD setempat Sagang
Nainggolan.
“Pringsewu dulunya adalah kawasan hutan bambu yang
dibuka menjadi daerah pemukiman dan pertanian oleh para transmigran dari Pulau
Jawa. Seiring berjalanya waktu, daerah ini terus berkembang menjadi Kecamatan
Pringsewu bagian dari Kabupaten Lampung Selatan, “ tuturnya.
Pada tahun 1997 Kecamatan Pringsewu menjadi
bagian dari wilayah Kabupaten Tanggamus yang merupakan hasil pemekaran dari
Kabupaten Lampung Selatan.
Kemudian berkat perjuangan dari seluruh elemen
masyarakat pada tahun 2009, Pringsewu resmi terbentuk sebagai daerah
otonomi baru (kabupaten).
“Penetapan pembentukan Kabupaten Pringsewu disahkan
langsung oleh DPR-RI pada 3 April 2009 yang saat ini diperingati
sebagai hari lahir Kabupaten Pringsewu,” tuturnya.
Bupati Pringsewu Sujadi dalam sambutannya mengajak
seluruh elemen masyarakat untuk lebih mempererat kebersamaan mewujudkan
kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
"Saya atas nama Pemkab Pringsewu mengajak seluruh
elemen masyarakat memperkokoh kebersamaan, persatuan dan kesatuan menuju
pembangunan masyarakat yang makmur dan berkeadilan," ajaknya.
?Staf Ahli Bidang Pemerintah Hukum dan Politik
Theresia Sormin mewakili Pemprov Lampung menyampaikan selamat HUT ke-9
Kabupaten Pringsewu.
“Semoga di usia yang relatif masih
muda ini, masyarakat dan Pemerintah daerah Kabupaten Pringsewu dapat mewujudkan
pembangunan yang lebih maju lagi,” harapnya. (lis)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com